Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kematian ibu hamil bernama Shanann Watts dan dua putrinya, Bella (4) dan Celeste (3), menjadi sorotan di Colorado, Amerika pada tahun 2018.
Pembunuhan itu dianggap memilukan apalagi diperparah oleh fakta bahwa suami Shanann dan ayah dari gadis-gadis itu, Chris Watts lah yang melakukannya.
Kini, Netflix mengumpulkan rekaman mentah dan langsung untuk dijadikan sebuah film dokumenter baru yang menggambarkan lebih dekat kasus ini.
Film berdurasi hampir satu setengah jam tersedia untuk streaming mulai Rabu, 30 September.
Dilansir goodhousekeeping.com, inilah fakta-fakta kasus pembunuhan keji yang dilakukan oleh Chris Watts kepada istri dan kedua putrinya.
Baca: Film Dokumenter Netflix American Murder: The Family Next Door Buat Penonton Menangis dan Hancur
Istri dan putri Chris menghilang
Sekitar pukul 2 pagi pada 13 Agustus 2018, teman Shanann Watts, Nickole Atkinson, mengantar Shanann ke rumahnya di Frederick, Colorado setelah mereka melakukan perjalanan bisnis bersama.
Tetapi ketika Nickole mencoba menghubungi Shanann beberapa jam kemudian, ia tidak bisa menghubunginya.
Setelah Shanann melewatkan janji bertemu dokter kandungan, Nickole menjadi khawatir.
Nickole memutuskan untuk menelepon suami Shanann, Chris, di tempat kerja.
Dia juga menelepon polisi.
Polisi lalu melakukan penyelidikan terhadap rumah Watts sore itu.
Meskipun mereka tidak menemukan tanda-tanda pelanggaran, polisi menemukan mobil Shanann dan semua barang pribadinya.
Keesokan harinya, Shanann dan gadis-gadis itu secara resmi dinyatakan hilang.
Invstigasi
Di hari-hari berikutnya, kisah Chris berubah drastis.
Dia awalnya memberi tahu polisi bahwa dia tidak tahu di mana Shanann, Bella, dan Celeste berada.
Chris mulai tampil di media untuk meminta bantuan masyarakat dalam menemukan keluarganya yang hilang.
Sementara itu, penyidik dari kepolisian setempat, CBI, dan FBI telah memeriksa catatan telepon Chris, yang menunjukkan bahwa dia berselingkuh dengan salah satu rekan kerjanya dari Anadarko Petroleum.
Kemudian, pada 15 Agustus (dua hari setelah istri dan putrinya menghilang) Chris gagal dalam tes poligraf.
Dan saat itulah segalanya berubah.
Sore itu, Chris berjanji untuk mengatakan yang sebenarnya kepada polisi jika dia bisa berbicara dengan ayahnya terlebih dahulu.
Penyelidik mengambil risiko dan membiarkan dia melakukannya, dan itu berhasil.
Chris mengaku kepada ayahnya bahwa dia telah membunuh istrinya.
Tidak lama kemudian, penyelidik menemukan tubuh Shanann, Bella, dan Celeste persis di tempat yang dikatakan Chris berada: di situs Anadarko Petroleum.
Tubuh Shanann dikubur dangkal sementara tubuh kedua gadis itu berada di tangki minyak.
Pada 21 Agustus 2018, Chris didakwa atas pembunuhan keluarganya.
Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Dalam pengakuan awalnya, Chris mengatakan bahwa dia mencekik Shanann karena ia sangat marah melihat Shanann mencekik kedua putri mereka, Bella dan Celeste.
Shanann kesal, ujar Chris.
Shanann kesal karena Chris mencoba berbicara dengannya tentang perpisahan dan mengakhiri pernikahan mereka.
Shanann membalas dengan membunuh gadis-gadis itu.
Setelah membunuh Shanann, Chris membawa ketiga mayat itu ke lokasi minyak dan menguburnya, katanya.
Akan tetapi, pada bulan November, cerita Chris telah berubah lagi.
Kali ini, dia mengaku membunuh istri dan putrinya dan mengaku bersalah atas sembilan dakwaan terhadapnya: lima dakwaan pembunuhan tingkat pertama (termasuk dua dakwaan tambahan untuk putrinya karena mereka adalah anak-anak di bawah 12), satu dakwaan penghentian secara tidak sah kehamilan, dan tiga tuduhan merusak tubuh manusia yang telah meninggal.
Akhirnya, dia dijatuhi hukuman lima hukuman seumur hidup (tiga berturut-turut dan dua kali bersamaan) untuk pembunuhan, ditambah total 84 tahun lagi untuk kejahatan lainnya.
Meskipun Chris telah mengaku bersalah atas ketiga pembunuhan tersebut, dia belum menceritakan kisah sebenarnya tentang apa yang terjadi pada pagi hari tanggal 13 Agustus 2018.
Namun dalam wawancara lanjutan selama lima jam dengan penyelidik dari penjara, Chris mengungkapkan kebenarannya.
Setelah bertengkar dengan Shanann pagi itu tentang keinginannya untuk berpisah, Chris mencekiknya sampai mati.
Ketika Chris mencoba membawa jenazah istrinya ke bawah, dia berkata, Bella dan Celeste bangun dan datang untuk menanyakan apa yang terjadi.
Chris kemudian memasukkan gadis-gadis itu dan tubuh ibu mereka ke dalam truknya, pergi ke lokasi minyak, dan membekap gadis-gadis itu satu per satu sebelum membuang ketiga mayat itu.
Di Mana Chris Watts Sekarang?
Saat ini, Chris menjalani hukuman seumur hidupnya di penjara dengan keamanan maksimum di Wisconsin, tempat dia dipindahkan karena "masalah keamanan" pada Desember 2018.
Shanann pergi meninggalkan orang tua dan saudara laki-lakinya.
Tetapi mereka tidak selalu mendukung ketika kisah Shanann diangkat dalam sebuah film.
Awal tahun ini, pada bulan Januari, Lifetime menayangkan film Chris Watts: Confessions of a Killer, dan keluarga tersebut angkat bicara melalui pengacara mereka.
"Itu adalah narasi palsu yang tidak secara akurat menggambarkan siapa Shanann dalam hidup, siapa Bella dalam hidup, siapa CeCe dalam hidup," kata pengacara Steven Lambert kepada Inside Edition.
"Ketika orang luar membuat sesuatu tanpa melibatkan mereka ... itu menyakitkan mereka, itu menyakiti mereka."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)