TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Amerika Serikat tengah menggelar pesta demokrasi empat tahunan untuk memilih pemimpinnya, yaitu presiden dan wakil presiden, Selasa (3/11/2020) waktu setempat.
Pada pemilihan umum Presiden AS kali ini, ada dua calon presiden yang bertarung, yaitu petahana Donald Trump yang mewakili Partai Republik dan Joe Biden yang mewakili Partai Demokrat.
Seluruh warga AS yang berusia di atas 18 tahun berhak untuk memberikan suara dalam pemilihan presiden ini.
Baca juga: Joe Biden Unggul di Arizona Kalahkan Trump
Pemilu di AS ini terbilang unik karena memiliki sistem yang sedikit berbeda dengan negara republik lainnya.
Calon presiden yang memperoleh suara terbanyak dari rakyat tidak otomatis menjadi pemenang, tetapi baru ditentukan oleh Electoral College.
Baca juga: Update Pilpres AS: Biden Masih Unggul tapi Trump Kian Merapat, Bakal Menyalip di Garis Finish?
Berikut adalah hal-hal yang perlu diketahui soal malam pemilu di AS:
Kapan malam pemilihan berakhir?
Proyeksi pemenang di tiap-tiap negara akan dilakukan setelah polling ditutup.
Adapun penutupan polling ini berbeda-beda di setiap negaranya, yaitu dimulai pada pukul 6 malam Waktu Timur (ET).
Baca juga: Tuduh Terjadi Kecurangan Pemilu, Twitter Beri Tanda Berpotensi Menyesatkan Cuitan Trump
Polling terakhir ditutup pada pukul 1 pagi ET di Alaska.
Berikut adalah waktu penutupan polling terakhir di negara-negara kunci:
- Georgia : 7 malam ET
- Carolina Utara dan Ohio: 7.30 malam ET
- Florida dan Pennsylvania: 08.00 malam ET
- Arizona, Michigan, Minnesota, Texas, dan Wisconsin: 09.00 malam ET
- Iowa dan Nevada: 10.00 malam ET
Kapan pemenang akan diketahui?
Melansir CNN, Selasa (2/11/2020), tidak ada yang tahu waktu pasti kemenangan dapat diketahui.
Sebab, belum diketahui bagaimana seluruh voting awal berdampak pada negara-negara dalam melaporkan hasil secara cepat.