TRIBUNNEWS.COM - Petahanan Partai Republik Donald Trump didampingi keluarga ketika dia menyampaikan pidato kemenangan pada Rabu dini hari (4/11/2020) pukul 02.30 waktu setempat.
Putra-putri Donald Trump yang hadir di Ruang Timur Gedung Putih tampak sumringah.
Donald Jr, Eric, Ivanka dan Tiffany tertangkap kamera tampil rapi namun tetap glamour.
Tiffany hadir bersama sang kekasih Michael Boulos.
Baca juga: Putri Presiden AS Donald Trump, Tiffany Trump Lulus dari Sekolah Hukum
Baca juga: 10 Prediksi The Simpsons yang Mungkin Bisa Menjadi Kenyataan: Ivanka Trump Jadi Presiden AS 2028?
Suami Ivanka dan sesama penasihat Gedung Putih Jared Kushner tidak difoto bersama anggota keluarga lainnya.
Sementara, Melania terlihat di atas panggung tampil elegan mendampingi sang suami
Mengutip Daily Mail, Melania mengenakan setelah dengan kancing putih sederhana dan high heels berujung lancip.
Dengan riasan mata smokey dan lipstik persik merah jambu, rambutnya ditata bergelombang terurai.
Baca juga: Perjalanan Hubungan Donald Trump dan Melania, Perbedaan Usia 24 Tahun
Tampil Modis
Mayoritas wanita di keluarga Trump mengikuti jejak modis Melania dengan mengenakan setelah rapi dan tajam untuk acara tersebut.
Ivanka (39) mengikuti gaya ibu sambungnya dengan ansambel hitam.
Sementara adiknya Tiffany (27) menunjukkan dukungannya untuk Partai Republik dengan memakai gaun merah panjang.
Ibu dua anak Lara Trump (38), memilih setelan biru dengan sweter turtleneck putih di bawahnya.
Lebih jauh, sepanjang malam, anak-anak Trump menunjukkan dukungan mereka untuk sang ayah di media sosial.
Baca juga: Profil Melania Trump, Mantan Model hingga Dikenal sebagai Sosok First Lady yang Modern
Berikut ini cuitan yang diunggah anak-anak Trump di media sosial:
1. Tiffany Trump
Lebih jauh, Trump yang bergabung dalam kampanye sepanjang pekan terakhir menyatakan, "Ini merupakan penipuan publik Amerika. Memalukan bagi negara kami".
"Kami siap mendapatkan kemenangan untuk Pilpres ini, terus terang kami memenangkan Pilpres ini," klaim Trump dalam pidato kemenangannya.
Trump juga mengklaim, sekelompok orang mencoba mencabut hak pemilihnya.
"Mereka tidak bisa menangkap kita," ucap Trump sembari mengoceh tentang jumlah suara.
Sementara di luar Gedung Putih, kekacauan meletus ketika gerombolan pengunjuk rasa dari berbagai kelompok dan pendukung Trump mendatangi Black Lives Matter Plaza.
Rekaman video dari Black Lives Matter Plaza menunjukkan ketegangan meluap menjadi pertengkaran fisik ketika ribuan orang berkumpul untuk berdemonstrasi.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)