TRIBUNNEWS.COM - Meskipun proses pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) 2020 masih berlangsung, kandidat presiden dari partai Demokrat yakni Joe Biden telah menyampaikan keyakinannya akan menang dan terpilih sebagai presiden AS.
Berdasarkan hasil penghitungan suara sementara yang hingga kini masih berlangsung, Biden unggul sebanyak 50 suara dengan perolehan suara sebanyak 264, dan Trump hanya meraup 214 suara.
Lewat akun Twitter miliknya, Biden telah menyampaikan apa rencana pertamanya jika terpilih menjadi Presiden AS periode 2020-2024.
Baca juga: Ungkit Perolehan Suara Ungguli Trump, Joe Biden Yakin Pasti Menang: Bukan Deklarasi
Dikutip dari cuitan akun Twitter @JoeBiden, Kamis (5/11/2020), langkah pertama Biden adalah kembali masuk ke Paris Climate Agreement.
Paris Climate Agreement sendiri merupakan sebuah persetujuan yang diikuti oleh beberapa negara dalam rangka mengawal isu perubahan iklim, terutama emisi karbon dioksida.
Dikutip dari bbc.com, Kamis (5/11/2020), seperti yang diketahui, Trump pada tahun 2017 lalu telah menyatakan keluar dari Paris Climate Agreement.
Keberadaan Amerika sendiri dinilai krusial dalam Paris Climate Agreement, sebagai satu di antara beberapa negara superpower terkait komitmennya menghadapi isu global seperti perubahan iklim.
Di sini Biden menyatakan akan memastikan bahwa Amerika kembali masuk menjadi anggota Paris Climate Agreement jika dirinya nanti terpilih sebagai presiden.
Berikut isi cuitan lengkap Biden.
"Hari ini, pemerintahan Trump secara resmi keluar dari Paris Climate Agreement,