News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Penerbangan Tiba-tiba Kacau setelah Seorang Pria Terinfeksi Covid-19 Meninggal di Tengah Perjalanan

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI United Airlines mendarat darurat - Penerbangan Tiba-tiba Kacau setelah Seorang Pria Terinfeksi Covid-19 Meninggal di Tengah Perjalanan

TRIBUNNEWS.COM - Penerbangan United Airlines tiba-tiba kacau lantaran seorang pria dengan gejala Covid-19 meninggal dunia.

Kini maskapai itu bekerja sama dengan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) untuk melacak para penumpang.

Dilansir Buzz Feed News, pria tersebut ikut terbang bersama United Airlines pada 14 Desember dari Orlando ke Los Angeles. 

Pria itu menunjukkan gejala terinfeksi Covid-19 dan meninggal di dalam pesawat, jelas otoritas maskapai.

Keluarga pria itu mengonfirmasi kepada maskapai bahwa penumpang yang tewas itu memiliki penyakit bawaan.

Dia menderita tekanan darah tinggi dan masalah pernapasan.

Di hari menjelang jadwal penerbangannya, pria tersebut merasa sakit.

Namun pria tersebut mengisi daftar periksa pra-penerbangan yang menyatakan tidak terinfeksi Covid-19 dan tidak memiliki gejala terkait.

Baca juga: Virus Corona di Inggris Bermutasi, Belanda Setop Penerbangan dari London

Baca juga: Joe Biden Pilih Jaksa Agung California Xavier Becerra sebagai Menteri Kesehatan

Penumpang Terkunci di Toilet Pesawat, Penerbangan Ini Mendadak Dialihkan (Rte.ie)

Sehingga akhirnya dia lolos untuk terbang ke Los Angeles.

Juru bicara United Airlines mengatakan bahwa pihak keluarga kemudian memutuskan bahwa dia salah mengakui persyaratan ini.

Saat penumpang itu kritis, pesawat langsung dialihkan ke New Orleans.

Paramedis membawa pria tersebut ke rumah sakit dan dia dinyatakan meninggal di sana.

Istri pria tersebut tanpa sengaja memberi tahu EMT bahwa suaminya mengidap gejala Covid-19, seperti hilangnya rasa dan bau, jelas jubir Unites Airlines.

Namun saat hendak terbang, belum ada diagnosa dia positif corona.

"Sekarang CDC telah menghubungi kami secara langsung, kami membagikan informasi yang diminta dengan badan tersebut sehingga mereka dapat bekerja dengan pejabat kesehatan setempat untuk melakukan penjangkauan ke setiap penumpang yang diyakini CDC berisiko untuk kemungkinan terpapar atau terinfeksi," kata pihak United Airlines.

CDC mengaku sedang mengumpulkan informasi tentang insiden itu untuk menentukan tindakan lebih lanjut.

Diketahui identitas pria tersebut dirahasiakan untuk melindungi privasinya.

Setidaknya ada dua orang yang menulis cuitan soal kematian penumpang pria ini.

Tampaknya mereka menjadi bagian dari insiden di pesawat itu.

Salah satunya, Shay Allen, mengatakan bahwa dia memperhatikan pria tersebut kesulitan bernapas saat naik ke pesawat.

Menurutnya maskapai tidak memeriksa suhu penumpang sebelum naik ke pesawat.

Selain itu, kata Allen, paramedis pesawat sempat mencoba melakukan pertolongan darurat kepada pria itu sebelum mendarat di New Orleans.

Allen mengatakan United Airlines tidak mengganti pesawatnya meski berpotensi terkena virus.

Baca juga: Studi Boeing: Suhu yang Tinggi Dapat Hilangkan Covid-19 di Dalam Pesawat

Baca juga: Vaksin Covid-19 Mulai di Gunakan di Beberapa Negara, Penerbangan Bakal Normal Kembali?

Ilustrasi Coronavirus -  Penerbangan Tiba-tiba Kacau setelah Seorang Pria Terinfeksi Covid-19 Meninggal di Tengah Perjalanan (CNN)

"Pada saat pengalihan, kami diberi tahu bahwa dia mengalami serangan jantung, jadi penumpang diberi opsi untuk mengambil penerbangan selanjutnya atau melanjutkan rencana perjalanan mereka," kata United Airlines.

Kini empat pramugari yang saat itu bertugas diisolasi di Los Angeles selama 14 hari, kata Taylor Garland, juru bicara Asosiasi Pramugari-CWA.

"Serikat pekerja kami terus memberikan dukungan kepada kru," kata Garland.

Negara bagian California belakangan mengalami lonjakan kasus infeksi Covid-19.

Otoritas merekomendasikan karantina selama 14 hari untuk pendatang dari luar negara bagian.

Los Angeles mengharuskan wisatawan mengisi formulir online perihal rekomendasi tersebut.

Tidak jelas apakah atau bagaimana kota akan memberlakukan karantina semacam itu.

Sebenarnya ini bukan pertama kalinya insiden kematian di pesawat terkait Covid-19.

Pada Juli, seorang wanita berusia 30-an meninggal karena Covid-19 dalam penerbangan dari Texas ke New Mexico.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini