Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Tahun 2020 akan ditutup dengan salju tebal di Jepang terutama daerah laut Jepang (nihonkai) dan bahkan masuk ke daerah Kansai, Kanto serta juga selatan Jepang.
"Mulai hari ini sampai 1 Januari 2021 akan ada distribusi tekanan jenis musim dingin yang kuat di sekitar Jepang. Dan dari Jepang bagian utara hingga Jepang bagian barat, terutama di sisi Laut Jepang, akan terjadi cuaca buruk dan kasar mulai tanggal 1 Januari 2021 dan diperkirakan akan turun salju tebal," ungkap sumber di Weather Map, Rabu (30/12/2020).
Perlu kewaspadaan dan kehati-hatian masyarakat terhadap hambatan lalu lintas akibat salju lebat, kerusakan fasilitas, badai dan gelombang tinggi.
Diperkirakan udara dingin di atas jam 6 pagi pada hari Kamis, tanggal 31 Desember 2020.
"Bahkan mulai hari ini (Rabu), area di sekitar Jepang akan memiliki distribusi tekanan tipe musim dingin yang kuat, dan udara dingin yang kuat di bawah titik beku 12 ° C, yang sekitar 10 ° C lebih rendah dari biasanya, diperkirakan akan mengalir ke sekitar 1.500 meter di atas Jepang bagian barat dari utara serta timur Jepang," ujarnya.
Distribusi tekanan tipe musim dingin yang kuat akan berlanjut hingga 1 Januari (Jumat), dan mungkin berlanjut setelahnya untuk salju yang tebal.
"Diperkirakan turun salju selama 72 jam sampai 06.00 pada hari Sabtu, tanggal 2 Januari 2021. Salju tebal akan turun mulai hari ini tanggal 30 Desember (Rabu) hingga 1 Januari (Jumat), terutama di sisi Laut Jepang bagian utara Jepang dan Jepang bagian barat, dan bahkan di tanah datar. Salju selama 24 jam pada pagi hari Kamis, besok 31 Desember (tempat tinggi)," kata sumber itu.
Untuk wilayah Hokuriku 80 cm, wilayah Kinki 70 cm, wilayah Chugoku 60 cm, wilayah Tohoku, wilayah Kanto Koshin 50 cm, wilayah Tokai 30 cm, wilayah Shikoku, wilayah Kyushu utara 20 cm Kyushu Selatan 15 cm.
Setelah itu, diperkirakan akan turun salju selama 24 jam pada pagi hari tanggal 1 Januari (Jumat) di tempat tinggi.
Baca juga: Situs Kawasaki Heavy Industries Jepang Diretas, Ada Akses Aneh dari Indonesia
Misalnya wilayah Hokuriku 70-100 cm wilayah Tohoku, wilayah Kinki 60-80 cm wilayah Tokai, wilayah China 50-70 cm, wilayah Kanto Koshin 20-40 cm wilayah Shikoku, wilayah Kyushu utara 10 hingga 20 cm.
Setelah itu, distribusi tekanan tipe musim dingin akan berlanjut, dan salju lebat mungkin berlanjut selama dua hari, terutama di sisi Laut Jepang di utara dan timur Jepang.
Diperkirakan hujan salju 24 jam dari 1 Januari (Jumat) hingga 2 Januari (Sabtu) pagi untuk wilayah Tohoku, wilayah Hokuriku 60-80 cm, wilayah Kanto Koshin, wilayah Tokai 30-50 cm.
"Perlu berhati-hati terhadap hambatan lalu lintas dan kerusakan fasilitas akibat salju tebal. Prakiraan angin pukul 6 sore pada hari Rabu, tanggal 30 Desember. Angin semakin kencang secara nasional mulai hari ini dan diperkirakan akan ada badai besar dan cuaca buruk mulai tanggal 1 Januari (Jumat)." ungkapnya.
Kecepatan angin seketika maksimum diperkirakan selama Kamis, 31 Desember besok di wilayah Kinki 35 meter wilayah Chugoku, wilayah Shikoku, wilayah Okinawa 35 meter Kyushu Selatan 35 meter wilayah Hokuriku, wilayah Kyushu utara, wilayah Amami 30 meter.
Tinggi gelombang yang diperkirakan selama 31 Desember (Kamis) besok adalah di Hokuriku, Kinki, Cina, Kyushu Selatan, Amami, Okinawa setinggi 6 meter, wilayah Kyushu Utara 5 meter, wilayah Shikoku 4 meter.
Baca juga: PT Howa Indonesia Dapat Pinjaman 423.000 Dolar AS dari Bank Jepang
"Oleh karena itu perlu kewaspadaan dan kehati-hatian terhadap hambatan lalu lintas, badai, dan gelombang tinggi yang disebabkan oleh semprotan dan lepuhan angin," ujarnya.
Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: info@ninjaindonesia.com