News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres Amerika Serikat

Donald Trump Akhirnya Akui Kemenangan Joe Biden Pasca Aksi Rusuh di Capitol

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS Donald Trump melambaikan tangan saat dia naik ke Air Force One sebelum berangkat dari Dobbins Air Reserve Base di Marietta, Georgia pada 4 Januari 2021

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengakui untuk pertama kalinya pada hari Kamis (7/1/2021) bahwa Joe Biden akan menjadi presiden AS berikutnya.

Pengakuan tersebut Donald Trump sampaikan sehari setelah para pendukungnya menyerbu Capitol AS saat Kongres mengesahkan kemenangan Biden.

Trump, yang baru-baru ini Kamis pagi terus mengklaim palsu bahwa pemilu telah dicuri darinya, mengatakan dalam video yang dirilis Kamis malam bahwa, "Menjabat sebagai presiden telah menjadi kehormatan seumur hidup saya."

Presiden mengutuk kekerasan Rabu, mengatakan perusuh telah mencemari kursi demokrasi AS.

Pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump melakukan demonstrasi di luar Gedung Kongres US Capitol di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu (6/1/2021) waktu setempat. Ribuan pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump melakukan aksi demonstrasi dengan menyerbu dan menduduki Gedung Capitol untuk menolak pengesahan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden atas Presiden Donald Trump dalam Pemilu Amerika 2020 lalu. Mereka menduduki Gedung Capitol setelah sebelumnya memecahkan jendela dan bentrok dengan polisi. AFP/Alex Edelman (AFP/Alex Edelman)

Dia mengatakan, fokusnya sekarang akan beralih ke memastikan transisi yang mulus.

"Sekarang, Kongres telah mensertifikasi hasil. Pemerintahan baru akan dilantik pada 20 Januari," ujar Donald Trump.

"Fokus saya sekarang beralih ke memastikan transisi kekuasaan yang mulus, tertib, dan tanpa hambatan. Momen ini membutuhkan pemulihan dan rekonsiliasi," kata Trump dalam pernyataan video yang diposting di Twitter.

Demonstran pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump bentrok dengan polisi dan aparat keamanan saat mereka menyerbu Gedung Kongres US Capitol di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu (6/1/2021) waktu setempat. Ribuan pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump melakukan aksi demonstrasi dengan menyerbu dan menduduki Gedung Capitol untuk menolak pengesahan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden atas Presiden Donald Trump dalam Pemilu Amerika 2020 lalu. Mereka menduduki Gedung Capitol setelah sebelumnya memecahkan jendela dan bentrok dengan polisi. AFP/Olivier Douliery (AFP/Olivier Douliery)

Pernyataan itu sangat berlawanan dengan Trump, yang telah menghabiskan waktu berbulan-bulan bersikeras bahwa dia menang dalam pemilihan 3 November karena penipuan yang meluas, meskipun tidak ada bukti.

Baca juga: FOTO-FOTO Kerusuhan di Capitol, Pendukung Trump Bentrok dengan Polisi untuk Serbu Capitol

Baca juga: Terungkap Pendukung Trump yang Tewas Tertembak Saat Demo di Capitol Hill, Bukan Orang Sembarangan

Pernyataan Trump dirilis setelah para petinggi Demokrat menyerukan pencopotannya dari jabatannya setelah serangan hari Rabu.

Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati

Artike ini tayang di Kontan dengan judul Trump mengakui kemenangan Biden sehari setelah kerusuhan Capitol

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini