Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kegiatan bersepeda kini tengah digandrungi masyarakat Jepang di tengah pandemi Covid-19.
"Sepeda olahraga memiliki jarak kecepatan dan postur yang sangat berbeda saat dikendarai, sehingga mudah jatuh dan menyebabkan cedera serius. Ketahui cara berkendara dengan aman sebelum ke luar ke jalan umum. Saya ingin anda melakukannya," papar Hayato Ando, kepala sekolah "Cycle School" saat memberikan kursus bersepeda di Miyamaeku Kawasaki Kanagawa, Senin (11/1/2021).
Sekitar 60 peserta berpartisipasi dalam kelas yang diadakan di Kota Kawasaki, Prefektur Kanagawa pada hari ini.
Di kelas pemula di mana peserta jarang mengendarai sepeda sport di jalan umum, diajari cara mengerem mendadak dengan relatif aman.
Duduk di kursi pengemudi bus besar dan memeriksa blank spot untuk melihat apa yang dilihat pengemudi, apakah sudah aman.
Baca juga: Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Perairan Kepulauan Seribu juga Diberitakan Media Jepang
Baca juga: Maret 2021 Nippon Steel Jepang Bangun Fasilitas Produksi Baja Terkuat dan Tertipis
Menurut sekolah sepeda yang membuka ruang kelas ini, setelah penyebaran virus corona, semakin banyak orang yang menggunakan sepeda olahraga untuk menghindari apa yang disebut "tiga mitsu" (tertutup, padat, dekat) dan untuk mengantisipasi semakin kurangnya berolahraga untuk daya tahan tubuh yang baik.
Ruang kelas sangat populer sehingga memenuhi kapasitas setiap saat.
"Saya telah bepergian dengan sepeda olahraga sejak tahun lalu karena saya takut tertular di kereta, dan saya pergi bekerja setiap hari bahkan jika keadaan darurat diumumkan. Hari ini aman dari cara yang benar untuk mengendarai sepeda. Saya benar-benar belajar bagaimana melakukannya dari awal," kata seorang wanita berusia 40-an tahun yang bekerja di sebuah perusahaan konstruksi.
Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: info@ninjaindonesia.com