Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, DOHA - Pesawat Qatar Airways mendarat di Riyadh, Arab Saudi setelah terbang dari Doha, Senin (11/1/2021) waktu setempat.
Ini adalah penerbangan komersial pertama antara kedua negara dalam tiga setengah tahun, sejak aksi boikot negara-negara Teluk pada 2017 lalu.
Langkah itu muncul setelah Kerajaan Saudi dan Qatar sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik dan perdagangan menyusul perselisihan lebih dari tiga tahun.
Baca juga: KJRI: 335 WNI Overstay dari Arab Saudi Pulang Dalam Sepekan
Penerbangan Qatar Airways lepas landas dari Doha pada pukul 10:45 pagi GMT dan mendarat pada pukul 12:10 malam GMT, sesuai dengan jadwal maskapai.
Sebuah video AFP menunjukkan penumpang mengantre di depan konter check-in di Bandara Internasional Hamad Qatar menjelang penerbangan bersejarah tersebut.
Baca juga: 4 Fakta Menarik Laga Carabao Cup Spurs vs Brentford: Son Sita Perhatian, Mourinho Ukir Catatan Indah
Qatar Airways telah mengatakan awal pekan ini bahwa mereka akan mulai melanjutkan penerbangan ke Riyadh pada Senin (11/1/2021), Jeddah pada Kamis (14/1/2021), dan Dammam pada Sabtu (16/1/2021).
Pekan lalu, para pemimpin Dewan Kerja Sama Teluk (GCC), enam anggota menandatangani deklarasi AlUla pada akhir KTT Teluk ke-41, mengakhiri perselisihan dengan Qatar dan memulihkan hubungan penuh dengannya.
UEA, Arab Saudi, Bahrain, dan Mesir, telah memutuskan hubungan diplomatik, perdagangan, dan transportasi dengan Qatar pada Juni 2017 atas dukungan Doha terhadap terorisme.
Qatar dan Arab Saudi akan melanjutkan penerbangan langsung dari 11 Januari.(Alarabiya)