TRIBUNNEWS.COM - Ini rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dalam 24 jam terakhir.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyerukan larangan senjata serbu buntut pembunuhan massal yang menewaskan 10 orang terjadi di Colorado.
Sementara itu, kapal dari Beiji mendominasi Laut China Selatan dan langgar kedaulatan, membuat Filipina dan Vietnam geram.
Seorang pria berusia 22 tahun di Thailand ditangkap polisi atas tuduhan perampokan. Korban atau pemilik rumah menemukan pria tersebut tertidur di tempat tidur putrinya.
Di tengah pembatasan Covid-19, estafet obor Olimpiade Tokyo dimulai.
1. Penembakan Massal Colorado, Presiden Joe Biden Ajak Semua Pihak untuk Setujui Larangan Bersenjata
Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyerukan larangan senjata serbu dan peniadaan pemeriksaan latar belakang bagi pembeli senjata, setelah pembunuhan massal yang menewaskan 10 orang terjadi di Colorado.
Dilansir Sky News, dalam pidatonya kepada bangsa atas pertumpahan darah itu, Presiden berkata: "Kita harus bertindak."
Ia pun meminta rekan politik dari semua partai untuk mendukungnya.
Biden mengatakan ia tidak perlu menunggu satu menit lagi untuk mengambil langkah-langkah masuk sehat untuk menyelamatkan nyawa di masa depan.
Ia juga mengatakan langkah-langkah pengendalian senjata seharusnya tidak menjadi masalah partisan.
Baca juga: Fakta-fakta Pelaku Penembakan di Colorado AS: Disebut Sering Dibully hingga Alami Gangguan Mental
Baca juga: Penembakan Brutal di Supermarket Colorado, 10 Orang Tewas Termasuk Polisi
Presiden mengajukan permohonan larangan senjata serbu dan magasin berkapasitas tinggi dan menyerukan penutupan celah dalam sistem pemeriksaan latar belakang saat ini yang dilakukan ketika seseorang membeli senjata.
Kronologi Insiden Penembakan di Supermarket King Sooper di Colorado
Pada Senin (22/3/2021), tim SWAT dan setidaknya tiga helikopter dipanggil ke supermarket King Sooper di Boulder - sekitar 28 mil di utara pusat kota Denver - setelah laporan tentang seorang pria yang mengenakan perlengkapan taktis menembakkan senapan di dalamnya.