"Pelanggaran Hau serius, membahayakan masyarakat dan membahayakan keselamatan masyarakat," kata pernyataan itu.
Reuters belum bisa menghubungi pengacara Hau untuk meminta tanggapan.
Mengutip DW, pramugara berusia 29 tahun itu adalah orang pertama di Vietnam yang diadili karena melanggar aturan karantina.
Vietnam dipuji karena upayanya dalam menahan penyebaran virus corona.
Negara ini secara sigap melakukan pengujian dan pelacakan massal serta karantina terpusat yang ketat.
Baca juga: WHO Imbau Seluruh Negara: Pramugari Dan Pilot Harus Dapatkan Akses Prioritas Terhadap Vaksin
Baca juga: Kisah Asyifa Sakinah, Pramugari Cantik yang Sukses Berbisnis Parfum dan Fashion
Menurut laporan Worldometers pada Kamis (1/4/2021) negara ini mencatat 2.603 kasus Covid-19 sejak terpapar tahun lalu.
Vietnam memiliki total kematian akibat Covid-19 sebanyak 35.
Sementara itu pasien yang telah pulih sejumlah 2.359 dengan kasus aktif saat ini 209 orang.
Pada Desember lalu, Vietnam menghukum kepala Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Hanoi selama 10 tahun penjara.
Pejabat kesehatan ini dinyatakan bersalah karena lalai dalam pengadaan peralatan untuk mengatasi wabah Covid-19.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)
Berita lain terkait Virus Corona