News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Krisis Myanmar

Siapa Paing Takhon? Aktor Myanmar yang Ditangkap karena Lawan Kudeta Militer

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paing Takhon dalam demonstrasi antikudeta militer Myanmar. Paing Takhon (25), seorang aktor dan model asal Burma, Myanmar, telah ditangkap oleh pasukan militer. Ini profilnyaa.

TRIBUNNEWS.COM - Paing Takhon (25), seorang aktor dan model asal Burma, Myanmar, telah ditangkap oleh pasukan militer.

Penangkapan tersebut dilakukan pada 8 April 2021, jam 5 pagi waktu setempat.

Diketahui aktor muda tersebut ikut serta aksi massa mengutuk kudeta yang dilakukan oleh Militer Myanmar.

Lantas siapakah sosok Paing Thakon?

Paing Thakon sempat membuat heboh setelah viral dirinya menjadi biksu selama 10 hari.

Foto-fotonya pun viral di media sosial, menampakan otot-otot tubuhnya yang terbalut jubah biksu.

Baca juga: Aktor dan Model Myanmar Ini Dikabarkan Ditangkap Militer, Pernah Viral saat Sempat Jadi Biksu

Dilansir dari Tantan News, bahkan warganet pun memberikan label padanya sebagai Biksu Tertampan.

Paing Takhon, tidak hanya tampan, tetapi juga memiliki tinggi hampir 190 cm.

Paing Takhon memulai debutnya sebagai model pada tahun 2014.

Sosok Paing Thakon, aktor serta model yang ditangkap militer Myanmar, pernah menjadi Biksu selama 10 hari.

Dirinya berkarier menjadi juru bicara ponsel OPPO dan model Myanmar pertama yang tampil di acara Victoria's Secret.

Penampilan juga eksistensinya pun kini dapat sejajar dengan banyak pria tampan Asia, termasuk Siwon, Wang Yangming, dan Takuya Kimura.

Paing Thakon pernah dikenal sebagai 'Asian Water Rangers' karena rambutnya yang panjang.

Ia juga memiliki label lainnya yakni seperti 'Wild Edition Kim Soo Hyun'.

Dia telah merilis rekaman dan karya film.

Paing Thakon terpilih sebagai salah satu dari 10 aktor teratas oleh The Myanmar Times pada 2019.

Diketahui, Paing Takhon lahir dari sebuah keluarga pedagang kaya di Myanmar, bahkan pada awalnya adalah pewaris sebuah bank.

Paing Thakon juga dikenal sebagai penyayang binatang, dilihat dari banyak foto dirinya dengan kucing dan anjing.

Ditangkap

Dikutip dari World Of Buzz, saat penangkapan, sang manajer mengatakan Paing Takhon merasa kesakitan.

Baca juga: Junta Myanmar Kerahkan 50 Tentara untuk Tangkap Aktor Paing Takhon, 120 Selebriti Jadi Buron Militer

“Dia benar-benar sakit saat ini jadi kami tidak bisa pindah tempat tepat waktu demi keselamatannya."

"Tolong angkat bicara untuknya dan doakan keselamatannya,” katanya.

Menurut saudara perempuan Paing Takhon, petugas polisi dan tentara tampaknya muncul di rumahnya dengan delapan kendaraan untuk melakukan penangkapan.

Akun Instagram miliknya juga telah dihapus tanpa alasan yang jelas.

Paing Thakon, Model serta aktor asal Myanmar yang ditangkap oleh Militer.

Kutuk Kudeta Militer Myanmar

Paing Thakon tampak mengecam pengambilalihan militer di negaranya, Myanmar.

Dikutip dari Khaosod English, Paing Thakon tampak bergabung dengan pada aksi massa yang mengutuk kudeta oleh militer Myanmar.

Dan mengancam untuk membatalkan satu dekade reformasi demokrasi di negara itu.

Baca juga: Tentara Myanmar Tangkap Aktor Paing Takhon, 120 Selebriti Jadi Buronan Junta Militer

Kami mengutuk keras kudeta militer. Kami menuntut pembebasan segera penasihat negara Daw Aung San Suu Kyi, Presiden U Win Myint, menteri pemerintah sipil dan anggota terpilih dari perliment, "tulis Paing online Selasa.

"Kami menuntut untuk menghormati hasil pemilu 2020 dan membentuk pemerintahan sipil baru secepatnya oleh pemerintah yang dipimpin oleh NLD."

 Paing juga memposting gambar Penasihat Negara dan ikon pro-demokrasi Aung San Suu Kyi di Facebook dan Instagramnya, yang masing-masing memiliki 1,2 juta dan 1 juta pengikut.

Kami sebagai warga negara Myanmar tidak setuju dengan langkah saat ini dan ingin meminta para pemimpin dunia.

PBB dan media dunia membantu negara kita, pemimpin kita, rakyat kita dari tindakan pahit ini. Kami ingin demokrasi dan ingin negara kami berkembang sebagai negara maju,” tulisnya di posting Instagramnya.

Berita soal Paing Thakon lainnya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini