Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mulai Selasa (1/6/2021) hari ini sejumlah toserba di Tokyo kembali beroperasi hingga pukul 20.00 malam.
"Kita melakukan antisipasi pandemi dengan sangat ketat menjalankan prokes dengan baik dan pasti mengingatkan konsumen apabila mengabaikan prokes tersebut saat masuk ke toko," papar Yuta Kawai, petugas di toserba Daimaru Osaka, Selasa (1/6/2021).
Pemerintah Metropolitan Tokyo dan Prefektur Osaka meminta fasilitas komersial skala besar untuk menutup lantai penjualan selain kebutuhan sehari-hari hanya pada hari Sabtu dan Minggu.
Dan pada hari kerja mereka meminta jam kerja yang diperpendek hingga pukul 20.00 malam. Permintaan tersebut dikabulkan dan mulai Selasa ini pengunjung toserba mulai berdatangan kembali.
Dari sejumlah toserba tersebut, di Tobu Department Store Ikebukuro Main Store, lantai penjualan perhiasan, lukisan, jam tangan, yang telah ditutup sejak keadaan darurat ketiga diumumkan pada bulan April, telah kembali beroperasi untuk pertama kalinya setelah sekitar 40 hari lalu ditutup.
Selasa (1/6/2021) mulai banyak orang berdatangan.
Department store akan terus menutup toko perhiasan dan beberapa departemen barang bermerek pada hari Sabtu dan Minggu.
Baca juga: Jepang Telah Perpanjang Keadaan Darurat Covid-19 di Tokyo Selama 20 Hari, Demi Olimpiade yang Aman
"Kami telah menerima banyak permintaan pakaian musim panas di awal musim panas ini dan juga untuk musim hujan. Kami ingin menyediakan produk yang bermanfaat sambil menerapkan langkah-langkah pengendalian infeksi secara menyeluruh," kata Namiko Sakita dari Tobu Department Store Ikebukuro Main Store.
Di Osaka, department store telah memulai kembali operasi skala penuh hanya pada hari kerja karena beberapa permintaan untuk fasilitas komersial telah dilonggarkan.
Toko Daimaru Umeda di Umeda, Osaka, telah dibuka kembali di semua lantai mulai pukul 11.00 waktu Jepang dan akan tutup jam 20.00.
Karena keadaan darurat, banyak lantai telah ditutup sejak 25 April, kecuali makanan minuman, tetapi ini akan menjadi bisnis skala penuh pertama kali dalam waktu sekitar satu bulan.
Sekitar 20 orang mengantre di pintu masuk department store sebelum dibuka.
Baca juga: Itochu dan Mitsui Jepang Akan Jual Pembangkit Listrik Batu Bara di Indonesia
Di bagian pakaian pria di lantai 8, pelanggan langsung melihat-lihat pakaian dalam dan ikat pinggang.
Toko berencana untuk menggantinya dengan produk musim panas untuk memulihkan penjualan.
"Saya sangat ingin melihat dan membeli sepatu. Saya sangat senang mengoleksi sepatu apalagi musim sudah mulai berganti ke musim panas," kata seorang wanita berusia 60-an yang mengunjungi sebuah department store.
Di department store Jepang saat ini, toko kelontong bawah tanah yang menjual kebutuhan sehari-hari seperti makanan, dibuka pada hari Sabtu dan Minggu. Lantai atasnya ditutup pada Sabtu dan Minggu.
Sementara itu upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.