Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebuah pusat perbelanjaan baru telah dibuka di Kawaguchi Prefektur Saitama yang menggunakan energi terbarukan untuk mengurangi emisi karbon dioksida hingga hampir nol dalam listrik dan gas.
Bertujuan untuk nol emisi gas rumah kaca tahun 2050, upaya dekarbonisasi menjadi lebih aktif di antara fasilitas komersial.
AEON MALL Kawaguchi, yang dibuka di Kota Kawaguchi, Prefektur Saitama pada tanggal 8 Juni hari ini menggunakan sebagian besar listrik yang dihasilkan oleh energi terbarukan.
"Sangat penting untuk dapat berkontribusi pada lingkungan melalui inisiatif baru, dan kami ingin melanjutkan dalam kombinasi dengan penghematan energi menggunakan energi terbarukan," papar Masaya Sato, general manager dari AEON MALL Development Headquarters, Selasa (8/6/2021).
Selain itu, gas kota yang digunakan untuk penyejuk udara menggunakan "gas kota netral karbon", yang mengimbangi emisi gas rumah kaca dalam proses penambangan gas alam melalui kegiatan penanaman pohon.
Baca juga: ANA Jepang Targetkan Hampir Nol Emisi CO2 pada Tahun 2050
Perusahaan hampir menghilangkan listrik dan gas untuk menekan emisi CO2 mendekati nol.
Seven-Eleven telah menerima tenaga surya dari NTT Group di 40 toko di wilayah metropolitan Tokyo sejak bulan Juni ini.
Starbucks, jaringan kedai kopi utama, akan berada di Jepang pada Oktober sebanyak 20 persen dari toko di Jepang, berencana untuk beralih ke listrik dari energi terbarukan, dan gerakan dekarbonisasi menyebar di toko-toko yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Sementara itu Beasiswa dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.