Sayangnya, jumlah kematian ini menjadi rekor tertinggi sejak pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia.
Sebelumnya, rekor kematian tertinggi terjadi pada 16 Juli 2021 kemarin, dengan tambahan mencapai 1.205 kasus.
Sehingga, total pasien meninggal dunia akibat virus corona menjadi 74.920 orang, dari sebelumnya 73.582 orang.
Indonesia masih menerapkan PPKM Darurat di Jawa dan Bali dan akan berakhir pada Selasa (20/7/2021) esok hari.
PPKM Darurat yang dimaksudkan untuk mengurangi laju penularan Covid-19 varian Delta ini masih belum diputuskan akan diperpanjang atau tidak.
Sementara, tambahan kasus Covid-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan hingga dijuluki sebagai episentrum baru Covid-19 di Asia, bahkan dunia.
Baca juga: Indonesia Negara Tertinggi ke-2 di Dunia untuk Persentase Kasus Covid-19 Varian Delta, Lampaui India
India Khawatir dengan Gelombang Ketiga
Sementara itu, di India, masyarakat mengkhawatirkan tentang ancaman terjadinya gelombang ketiga Covid-19.
Hal Ini menjadi pertanyaan banyak pihak, imbas dari pelonggaran aturan Covid-19 yang menyebabkan terjadinya kerumunan di tempat wisata dan pusat perbelanjaan belakangan ini.
Padahal, otoritas di India sudah mewanti-wanti untuk 100 hari ke depan menjadi masa yang krusial bagi negeri Bollywood dalam penanganan virus corona disana.
Dikutip dari The Straits Times, Senin (19/7/2021), ahli kesehatan dan epidemiologi percaya akan ada gelombang ketiga pandemi di India.
Mereka memprediksi setelah, melihat longgarnya aturan di India, seperti tidak menggunakan masker dan aturan jaga jarak.
Terutama, jika virus kembali bermutasi ke varian yang lebih mengerikan.
"Gelombang ketiga diperkirakan terjadi antara Agustus dan Oktober, dengan berbagai varian virus di India."