TRIBUNNEWS.COM - China melaporkan penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi, sejumlah 124 pada Jumat (6/8/2021).
Penambahan kasus infeksi ini disebabkan karena terjadi penularan lokal di Negeri Tirai Bambu.
Dari total 124 kasus baru, sebanyak 80 diantaranya adalah hasil dari penularan domestik atau lokal, lapor otoritas kesehatan.
Kasus infeksi lokal naik dari 62 sehari sebelumnya menjadi 80 pada hari ini.
Penularan lokal ini bermula dari lonjakan kasus Covid-19 di Provinsi Jiangsu.
Baca juga: Presiden Xi Jinping: China Akan Sediakan 2 Miliar Dosis Vaksin Covid-19 Untuk Dunia
Baca juga: China Teratas Perolehan Medali Olimpiade Tapi Mengapa Amerika Klaim yang Terbanyak Raih Medali?
Pada Kamis (5/8/2021) wilayah ini melaporkan 61 kasus baru, naik dari 40 dibandingkan hari sebelumnya.
Kota Yangzhou, Provinsi Jiangsu menyumbang kasus Covid-19 yang cukup signifikan.
Dilansir CNA, China melaporkan 58 kasus Covid-19 tanpa gejala, naik dari 54 sehari sebelumnya.
Sampai saat ini tidak ada kematian yang dilaporkan.
Total akumulasi jumlah kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di China mencapai 93.498.
Jumlah kematian kumulatif tetap di 4.636.
China kembali diserang wabah Covid-19 setelah sempat dilaporkan telah bebas dari virus global ini.
Menurut artikel Kompas pada Maret 2021, AP News melaporkan bahwa Kota Wuhan yang menjadi tempat pertama muncul kasus Covid-19 telah terbebas dari pandemi sejak lockdown dihentikan 8 April 2020.
Tidak lagi ada penularan lokal selama beberapa bulan.