News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerugian yang Dialami Fasilitas Olahraga di Jepang Dibebankan kepada Pemda Tokyo

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Olimpiade Paralimpiade Tokyo 2020, Tamayo Marukawa.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Menteri Olimpiade Paralimpiade Tokyo, Tamayo Marukawa mengungkapkan, kerugian yang dialami oleh fasilitas olahraga usai digunakan untuk Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo dibebankan sepenuhnya kepada Pemda Tokyo.

Kecuali gedung olahraga nasional Kokuritsu Kyogijo, kerugiannya akan dibayar oleh pemerintah pusat.

"Fasilitas olahraga yang telah dipakai selama Olimpiade dan Paralimpiade memiliki kerugian dan akan ditanggung oleh Pemda Tokyo," kata Menteri Olimpiade Paralimpiade Tamayo Marukawa, Selasa (21/9/2021) kepada Tribunnews.com.

"Kokuritsu Kyogijo lain karena milik pemerintah pusat, maka biaya pengelolaan dan beban yang ada akan dibayar oleh pemerintah pusat," kata Tamayo Marukawa.

Sebelumnya 5 fasilitas olahraga di Jepang diprediksi akan mengalami kerugian total sedikitnya satu miliar yen per tahun setelah digunakan untuk Olimpiade dan Paralimpiade beberapa waktu lalu.

Tempat balapan speedboat Umi no Mori misalnya, yang setiap tahun diperkirakan akan merugi 160 juta yen (hasil penerimaan dikurangi biaya perawatan dan sebagainya).

Baca juga: Jepang Subsidi 1 Miliar Yen Per Tahun untuk Merawat 5 Fasilitas Olahraga Pasca Olimpiade Tokyo

Kemudian Aquatics Center yang akan merugi sekitar 640 juta yen setahun.

Lalu Canoe Slalom Center yang akan merugi 190 juta yen setahun.

Demikian pula stadiun olahraha Hockey Ooi yang akan merugi 90 juta yen setahun.

Dan terakhir adalah Taman Yumenoshima untuk area olahraga memanah akan merugi 10 juta yen setahun.

Sementara itu beasiswa dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini