Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menambahkan empat destinasi perjalanan favorit di Eropa ke dalam daftar tujuan wisata berisiko "sangat tinggi" penularan Covid-19, pada Senin (15/11/2021).
Ada empat destinasi yang dipidahkan ke Level 4, kategori berisiko tinggi yakni:
- Republik Ceko
- Guernsey
- Hungaria
- Islandia
Baca juga: FBI dan CDC Selidiki Botol Berlabel Cacar di Fasilitas Farmasi Besar AS
Baca juga: CDC Setujui Vaksin Pfizer untuk Anak-anak Usia 5 Hingga 11 Tahun
Melansir CNN, Republik Ceko dan Hungaria dikenal dengan arsitektur hiasan dan budaya yang kaya menjadi dua tujuan favorit perjalanan Eropa Tengah sejak jatuhnya Tirai Besi pada akhir abad ke-20.
Islandia, terkenal dengan tanah gletser, geyser, dan gunung berapi adalah daya tarik besar di antara para petualang alam terbuka.
Lalu, Guernsey kecil yang menawan adalah ketergantungan Kerajaan Inggris yang memerintah sendiri di Selat Inggris tidak jauh dari pantai Prancis.
CDC merekomendasikan agar orang-orang menghindari bepergian ke lokasi yang ditunjuk dengan pemberitahuan "Level 4".
Dalam 28 hari terakhir, CDC mencatat lebih dari 500 kasus per 100.000 penduduk di wilayah kategori Level 4.
Agensi perjalanan juga menyarakan bagi siapapun yang bepergian harus sudah divaksinasi lengkap terlebih dahulu.
Sebelumnya, keempat destinasi tersebut masuk dalam kategori Level 3 risiko "Covid-19 High".
Baca juga: Angka Kasus Covid-19 Terus Melandai, CDC Kategorikan Indonesia Kini Zona Hijau
Baca juga: CDC Kategorikan Indonesia Zona Hijau Covid-19, Airlangga Terus Dorong Vaksinasi
Dengan pindah ke Level 4, mereka bergabung dengan jajaran perjalanan favorit lainnya di Eropa dan di tempat lain.
Mereka termasuk:
• Belgia
• Belanda
• Singapura
• Turki
• Kepulauan Virgin AS
Secara keseluruhan, lebih dari 70 tujuan saat ini berada di Level 4.
Kerajaan Inggris dan Kepulauan Virgin Britania Raya telah diajukan di Level 4 sejak 19 Juli.
Lalu untuk kategori Level 3 yang berlaku untuk destinasi yang memiliki antara 100 dan 500 kasus per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir, berikut pembaruan pekan ini:
• Bahama
• Bolivia
• Papua Nugini
Baca juga: Penanganan Covid-19 Baik, CDC Kategorikan Indonesia Masuk Zona Hijau
Langkah itu sebenarnya merupakan kabar baik bagi Bahama, tujuan wisata yang bergantung pada pariwisata, dan Papua Nugini, keduanya berada di Level 4.
Untuk Bolivia, yang dikenal dengan lanskap dunia lain, langkah tersebut menandakan peningkatan kasus seperti yang sebelumnya terdaftar di Level 2.
"Ada faktor lain yang perlu dipertimbangkan para pelancong di luar tingkat kejadian Covid-19 yang menonjol dalam pemberitahuan perjalanan CDC," kata Analis Medis CNN Dr. Leana Wen.
"Tingkat penularan adalah satu tonggak petunjuk. Yang lain adalah tindakan pencegahan apa yang diperlukan dan diikuti di tempat yang Anda tuju dan kemudian yang ketiga adalah apa yang Anda rencanakan setelah Anda berada di sana," kata Wen, seorang dokter darurat dan profesor kebijakan kesehatan dan manajemen di George Washington University Milken Institute School of Public Health.
"Yang terpenting, wisatawan harus divaksinasi," katanya.
Baca juga: CDC Sebut Orang dengan Kelainan Imun Bisa Dapatkan Vaksin Covid-19 Dosis ke-4
Pembaruan di Level 2
CDC memindahkan Maroko yang eksotis, di sudut barat laut Afrika, turun dari Level 3 ke Level 2.
Destinasi yang menyandang predikat "Level 2: Covid-19 Sedang" telah mengalami 50 hingga 99 kasus Covid-19 per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir.
Pembaruan Level 1 dan tidak ada peringkat
Dalam kategori tujuan "Level 1: Covid-19 Low", kurang dari 50 kasus baru per 100.000 penduduk telah dicatat selama 28 hari terakhir.
Enam tujuan pindah ke Level 1 pada 15 November:
• Gambia
• India
• Jepang
• Liberia
• Mozambik
• Pakistan
Baca juga: Biden: FDA dan CDC Akan Putuskan Soal Izin untuk Vaksin Booster J&J Beberapa Minggu Mendatang
Perpindahan India ke Level 1 sangat penting mengingat pada musim semi lalu, negara ini mengalami krisis Covid-19 yang mengerikan.
Ada juga tujuan wisata yang memiliki risiko "tidak diketahui" karena kurangnya informasi.
Pada 15 November, daftar itu termasuk Madagaskar, Kamboja, Nikaragua, dan Makau.
Dalam panduan perjalanannya yang lebih luas, CDC telah merekomendasikan untuk menghindari semua perjalanan internasional sampai Anda divaksinasi sepenuhnya.
"Wisatawan yang divaksinasi penuh lebih kecil kemungkinannya untuk mendapatkan dan menyebarkan Covid-19. Namun, perjalanan internasional menimbulkan risiko tambahan, dan bahkan pelancong yang divaksinasi lengkap mungkin berisiko lebih tinggi untuk mendapatkan dan mungkin menyebarkan beberapa varian Covid-19," kata badan tersebut.
Ingatlah bahwa daftar CDC diperbarui setiap minggu, dan situasi di negara mana pun dapat berubah menjadi lebih baik atau lebih buruk dari minggu ke minggu.
Anda dapat melihat tingkat risiko CDC untuk tujuan global di halaman rekomendasi perjalanannya.
Berita lain terkait Perjalanan Wisata
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)