News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gunung di Bawah Laut Pasifik Meletus

Kabel Internet Putus Akibat Erupsi Gunung Bawah Laut, Tonga Terancam Terisolasi selama Dua Minggu

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Citra satelit yang disediakan oleh gambar Planet SkySat menunjukkan kepulan asap membubung dari gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai beberapa hari sebelum letusannya pada 15 Januari 2022. Planet Labs PBC/EYEPRESS

TRIBUNNEWS.COM - Kabel bawah laut yang menjadi sumber komunikasi di Tonga putus akibat letusan gunung berapi Hunga Tonga Hunga Ha'apai pada Sabtu (15/1/2022).

Saat ini, kapal spesialis perbaikan kabel sedang dipersiapkan untuk dikirim ke Tonga dari Papua Nugini.

Dilansir Stuff.co, kabel sepanjang 827 km yang menghubungkan Tonga dan Fiji telah terputus di laut pasca erupsi. 

Dengan ini, akses komunikasi di Tonga diperkirakan akan terganggu selama dua minggu atau lebih.

Namun perkiraannya bisa lebih lama lagi karena lokasi kabel fiber optik dekat dengan gunung berapi bawah laut dan ancaman letusan lebih lanjut.

Baca juga: Jalur Komunikasi Lumpuh, 4 WNI di Tonga Masih Belum Diketahui Kabarnya

Baca juga: Berita Mengenai Tsunami Tonga Hanya Tersedia Lewat 3 Media Komunikasi

Tangkapan layar dari video yang merekam ombak tinggi menerjang wilayah pesisir dan menerjang beberapa rumah di Tonga. Sebuah gunung berapi bawah laut di Pasifik meletus dan memunculkan peringatan tsunami di beberapa negara, termasuk Tonga dan Selandia Baru pad aSabtu (15/1/2022). ((TWITTER @sakakimoana))

Sementara itu, awan debu dari gunung berapi membuat sambungan telepon satelit dan internet terputus-putus.

Ketua Tonga Cable, Samiuela Fonua mengatakan, bagian internasional kabel telah terputus 37 km ke laut dari Ibu Kota Tonga Nuku'alofa.

Bagian 'domestik' dari jaringan kabel yang menghubungkan pulau utama Tongatapu ke pulau-pulau lain di kepulauan itu juga telah terputus sekitar 47 km dari Nuku'alofa.

Tonga Cable telah bertemu dengan perusahaan kabel AS, SubCom, untuk memulai mempersiapkan kapal perbaikan SubCom Reliance yang akan dikirim ke Tonga melalui Samoa.

Kapal tersebut saat ini berlabuh di Port Moresby, Papua Nugini.

Fonua mengatakan, kapal itu dapat berlayar dalam tiga hingga empat hari.

"Kondisi situs di Tonga harus dikaji secara menyeluruh karena aktivitas vulkanik," kata Fonua.

"Kabelnya sangat dekat dengan gunung berapi, terutama hubungan domestik kita," tambahnya.

Tonga Cable sebelumnya pernah menghubungi Reliance ketika kabelnya terputus pada 2019 dalam sebuah insiden yang disebabkan oleh jangkar kapal.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini