News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gunung di Bawah Laut Pasifik Meletus

Kabel Internet Putus Akibat Erupsi Gunung Bawah Laut, Tonga Terancam Terisolasi selama Dua Minggu

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Citra satelit yang disediakan oleh gambar Planet SkySat menunjukkan kepulan asap membubung dari gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai beberapa hari sebelum letusannya pada 15 Januari 2022. Planet Labs PBC/EYEPRESS

Kapal SubCom Reliance saat itu langsung dikirim untuk melakukan perbaikan.

Sementara itu, dalam kasus ini, butuh waktu dua minggu bagi kapal untuk melakukan perjalanan ke Tonga dan menemukan serta memperbaiki kabel fiber optik tersebut.

Australia dan Selandia Baru Kirim Penerbangan

Australia dan Selandia Baru mengirim penerbangan untuk menilai kerusakan di Tonga, pada Senin (17/1/2022).

Negara kecil di Pasifik itu terisolasi dari dunia luar setelah letusan gunung berapi berujung tsunami pada Sabtu lalu.

Menteri Pasifik Australia, Zed Seselja mengatakan laporan awal menunjukkan tidak ada korban jiwa dari letusan dan tsunami di Tonga.

Tonga terletak di Samudra Pasifik Selatan, tidak jauh dari 2000 mil sebelah timur Brisbane, Australia. Negara-negara tetangga termasuk Fiji di barat, Kepulauan Cook di timur dan Samoa di utara. (britannica.com)

Baca juga: Fakta Letusan Gunung Berapi di Tonga: Ledakannya Seperti Meriam, Ibu Kota Tertutup Abu Vulkanik

Baca juga: Selandia Baru dan Australia Kirim Pesawat ke Tonga untuk Menilai Kerusakan

Namun polisi Australia yang telah melakukan pemeriksaan melaporkan kerusakan signifikan pada bangunan di pulau itu.

Di tengah bencana ini, Tonga khawatir pengiriman bantuan dari negara lain akan membawa Covid-19 ke pulau bebas virus corona itu.

Wakil kepala misi Tonga di Australia, Curtis Tu'ihalaningie memastikan protokol kesehatan yang ketat.

Dia juga menyatakan, semua bantuan untuk Tonga akan diisolasi serta tidak ada personel asing yang diizinkan turun dari pesawat.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini