Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, SUMY - Kepala Administrasi Militer Daerah Sumy, Dmytro Zhyvytskyy memposting dalam pesan Telegramnya bahwa 71 anak telah dievakuasi ke luar negeri dari panti asuhan di kota Sumy, Ukraina utara.
"Kami menyembunyikan anak-anak ini di tempat penampungan bom selama hampir dua minggu. Mereka yang bisa melindungi diri di tempat yang aman telah ditemukan dengan cepat , terima kasih Tuhan. Dan kesempatan pertama untuk mengungsi melalui koridor kemanusiaan, kami mengambil anak-anak dari panti asuhan khusus untuk keluar dari zona pertempuran," kata Zhyvytskyy.
Dikutip dari laman Ukrinform, Minggu (20/3/2022), ia menjelaskan bahwa mereka adalah anak-anak yang tidak memiliki orang tua karena berbagai alasan.
Mayoritas dari mereka masih membutuhkan perawatan medis yang konstan.
"Kami mengevakuasi 71 anak dari Sumy. Beberapa diantaranya masih di bawah pengawasan spesialis rumah sakit Borys Todurov," jelas Zhyvytskyy.
Baca juga: Cerita WNI yang Berhasil Keluar dari Medan Perang Ukraina Vs Rusia di Kota Chernihiv
Sebelumnya, data UNICEF menunjukkan bahwa sekitar 1,5 juta anak telah meninggalkan Ukraina sejak awal invasi Rusia skala besar.