Berbicara tentang keluarga oligarki secara umum, asisten itu berkata: "Mereka hanya peduli tentang diri mereka sendiri dan bagaimana sanksi mulai memengaruhi gaya hidup sampanye mereka," ujarnya.
Dia menambahkan, "Tapi itu semua berubah sekarang dan senang melihat mereka harus menyesuaikan diri dengan tempat baru mereka di dunia."
Mengutip getsurrey.co.uk, pasangan miliarder lainnya diketahui terdampar di Dubai ketika penerbangan kelas satu mereka dibatalkan.
Oligarki di daerah kantong seluas 964 hektar yang dijaga ketat di dekat Weybridge, termasuk taipan minyak dan sahabat dekat Putin, Oleg Deripaska, 54 tahun. Dia merupakan seorang bos perusahaan pertambangan dan energi.
“Tepat sebelum perang, salah satu keluarga kaya Rusia yang saya kenal di Surrey membayar £ 24.000 untuk menerbangkan kepiting hidup dan beberapa kaviar hitam dari Moskow dengan jet pribadi untuk pesta.
“Saya mendapat lima panggilan sehari dari miliarder Rusia yang meminta saya untuk membantu mereka mengatasi masalah kartu kredit yang diblokir," jelasnya.
Kapal Pesiar Senilai 75 Juta Dolar AS milik Miliarder Rusia Ditahan Otoritas Gibraltar
Pihak berwenang Gibraltar menahan kapal pesiar mewah ‘Axioma’ setinggi 72 meter yang diyakini milik miliarder asal Rusia Dmitrievich Pumpyansky.
Kapal mewah seharga 75 juta dolar AS ini ditahan saat berlabuh di Perairan Teritorial Gibraltar Inggris, Senin (21/3/2022) kemarin.
Pumpyansky merupakan ketua dan pemilik salah satu perusahaan manufaktur baja terbesar di Rusia, TMK. Perusahaan ini membuat pipa, yang digunakan untuk kepentingan industri gas dan minyak. Pumpyansky menjadi salah satu individu asal Rusia yang masuk ke dalam daftar sanksi Uni Eropa dan Inggris.
Dikutip dari situs euroweeklynews.com, kapal Axioma telah meminta izin untuk berlabuh di pelabuhan, namun setelah dikonfirmasi kapal ini menjadi subjek penangkapan oleh bank internasional terkemuka di Mahkamah Agung Gibraltar.
Baca juga: Wanita Berusia 80 Tahun di Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Dekat Pemakaman Setelah 10 Hari Hilang
Setelah penyitaan kapal pesiar Pumpyansky oleh pihak berwenang di Gibraltar, sekretaris negara untuk transportasi Inggris, Grant Shapps berujar akan melakukan semua upaya yang ia bisa untuk melumpuhkan industri penerbangan dan perkapalan Rusia.
“Tidak hanya di sini, di Inggris, sanksi itu juga berlaku. Mereka juga dicerminkan di wilayah luar negeri kita.” ungkap Grant Shapps.
Baca juga: Was-was Hadapi Rudal Iskander Rusia, Jerman Beli Sistem Pertahanan dari AS atau Israel
Pumpyansky ditambahkan ke dalam daftar sanksi Inggris dan Uni Eropa pada awal bulan ini. Inggris memberlakukan sanksi terhadap ratusan individu dan entitas Rusia pada minggu lalu, memungkinkan pihak berwenang untuk membekukan aset mereka.