Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengatakan komunikasi intensif semua pihak sangat kuat untuk menyukseskan penyelenggaraan G20 Presidensi Indonesia.
Menurutnya, di tengah situasi yang sangat rumit dan sulit ini dukungan terhadap Presidensi Indonesia di G20 masih sangat kuat.
Diskusi terkait substansi di semua kelompok kerja sampai saat ini masih berjalan dengan baik.
“Sehingga dapat saya sampaikan bahwa everything is on the right track,” kata Retno pada press briefing, Rabu (22/6/2022).
Baca juga: Media Asing Soroti Rencana Jokowi Bertemu Vladimir Putin, Rusia Sebut Pertemuan yang Sangat Penting
Menlu RI menggunakan pertemuan Menlu ASEAN dan India di New Delhi pekan lalu untuk membahas isu yang terus dibahas dalam presidensi Indonesia.
Termasuk rencana pertemuan para Menlu Anggota G20 yang akan diselenggarakan di Bali tanggal 7-8 Juli 2022 mendatang.
Retno mengatakan baru-baru ini, Presiden RI Joko Widodo juga melakukan pembicaraan per telepon dengan Sekjen PBB, Kanselir Jerman, PM Pakistan dan juga dengan Presiden Turki.
“Saya sendiri terus melakukan komunikasi secara intensif dengan para Menlu G20 dan Menlu-menlu lain dari negara lainnya,” kata Retno.
Menlu RI menegaskan di tengah situasi yang sangat sulit dan kompleks ini, Indonesia memilih untuk tidak menggunakan “megaphone diplomacy” agar tujuan besar yang bermanfaat di dunia dapat terwujud.
“Dunia memang sedang menghadapi situasi yang sangat sulit saat ini. Situasi ini justru mendorong presidensi Indonesia untuk lebih aktif dalam menjadikan G20 sebagai katalis bagi pemulihan ekonomi global,” kata Retno.