TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi tampak mengunjungi sebuah Rumah Sakit di Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6/2022).
Tepatnya di Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv.
Iriana Jokowi terekam memeluk salah seorang korban.
Baik Presiden dan Ibu Negara mendengar secara langsung curahan hati (curhat) para korban perang tersebut.
Tampak wanita tersebut berterimakasih kepada banyak pihak yang telah membantu.
"Saya juga ingin berterima kasih kepada Presiden Ukraina yang menegakkan kedaulatan," katanya, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (29/6/2022).
Wanita tersebut pun tampak menangis, kemudian dipeluk dan ditenangkan oleh Iriana.
Baca juga: Iriana Jokowi: Dengan Bismillah, Semoga Peperangan Ini Berakhir, Merinding Saya Melihatnya
Di kesempatan yang sama, salah seorang korban perang, seorang wanita paruh baya juga menyambut baik kedatangan rombongan Presiden Jokowi.
"Kami sangat senang dengan dukungan teman-teman dari luar negeri yang mendukung kami di sini semua," katanya.
Dilansir oleh Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Iriana Jokowi secara simbolis menyerahkan bantuan kemanusiaan berupa obat-obatan.
Baca juga: Jokowi Berharap Perang Rusia dan Ukraina segera Dihentikan, Sedih Lihat Kerusakan di Kota Irpin
Hal tersebut dilakukan saat Presiden Jokowi dan Ibu Iriana mengunjungi rumah sakit yang berada di pusat kota Kyiv tersebut usai meninjau Apartemen Lipky di Kota Irpin.
"Tadi saya sama Bapak Jokowi sedikit membantu untuk rumah sakit yang korban dari peperangan," ucap Ibu Iriana usai menyerahkan bantuan.
Saat ditanya bagaimana kesan mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungannya ke Ukraina, Ibu Iriana mengatakan harapannya agar perang segera berakhir.
"Dengan bismillah saya mendampingi Bapak, moga-moga peperangan ini segera berakhir karena sangat merinding saya melihat," ucap Ibu Iriana Jokowi.
Selain bantuan kemanusiaan yang diserahkan hari ini kepada rumah sakit, Pemerintah Indonesia juga memberikan bantuan melalui Palang Merah Ukraina dan komitmen rekonstruksi rumah sakit yang rusak akibat perang.
Seperti diberitakan sebelumnya, rombongan Presiden Jokowi dan Ibu Negara tiba di Ukraina pada Rabu (29/6/2022).
Yakni melalui Peron 1 Stasiun Central Kyiv, Ukraina sekitar pukul 08.50 waktu setempat.
Rombongan menempuh perjalanan selama kurang lebih 11 jam dengan menggunakan kereta dari Stasiun Przemysl Glowny, Przemysl, Polandia.
Dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Ibu Iriana Joko Widodo beserta rombongan terbatas berangkat dari Polandia berangkat dari peron 4 Stasiun Przemysl Glowny di Kota Przemysl, Polandia.
Kereta yang membawa Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas berangkat menuju Kyiv di Ukraina tepat pada pukul 21.15 waktu setempat, Selasa malam.
Baca juga: Presiden Jokowi Disambut oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky
Diketahui kereta luar biasa tersebut disiapkan oleh Pemerintah Ukraina sebagaimana digunakan pula oleh pemimpin negara yang berkunjung ke Ukraina beberapa waktu lalu.
Pengaturan agenda kunjungan Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi beserta rombongan terbatas ke Ukraina disebutkan sudah dipersiapkan secara matang.
Tentu saja pengaturan tersebut bersifat fleksibel menyesuaikan setiap dinamika kondisi di lapangan.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan, terus menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak dalam rangka kunjungan Presiden ke Ukraina dan Rusia.
“Saya juga melakukan komunikasi intensif dengan berbagai pihak dalam rangka kunjungan Bapak Presiden ke Ukraina dan ke Rusia. Tentunya komunikasi ini terus kita lakukan dengan Ukraina dan Rusia sendiri,” ucap Retno.
Baca juga: Berharap Perang Rusia dan Ukraina Segera Berakhir, Ibu Negara Iriana Widodo: Merinding Saya Melihat
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)