News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Alina Kabaeva Dikabarkan Hamil Anak Kelima, Vladimir Putin Tidak Senang

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Salma Fenty
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiri: Presiden Rusia Vladimir Putin mengambil bagian dalam KTT Kaspia ke-6 di Ashgabat, Turkmenistan, pada 29 Juni 2022. Kanan: Pesenam Rusia Alina Kabaeva menghadiri upacara Penghargaan Olahraga Dunia Laureus 2008 di St. Petersburg Rusia pada 18 Februari 2008. Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan tidak senang atas berita kehamilan anak kelimanya dengan Alina Kabaeva.

Pemimpin Rusia itu sebelumnya telah membantah isu memiliki hubungan romantis dengan mantan pesenam itu.

Dilansir Newsweek, Putin (69) memang dikenal sangat menjaga kerahasiaan hubungan pribadinya. 

Vladimir Putin sebelumnya menikah dengan Lyudmila Ocheretnaya pada tahun 1983 dan dikaruniai dua putri.

Alina Kabaeva (37), mantan atlet senam Olimpiade Rusia, yang sudah lama menghilang. Alina dikabarkan sudah lama menjadi istri muda Presiden Rusia Vladimir Putin dan sudah memiliki 5 anak dari Putin, namun kabar ini dibantah secara resmi oleh Rusia. (THE SUN)

Namun setelah 30 tahun membina rumah tangga, ia dan Lyudmila mengumumkan perceraian pada 6 Juni 2013 secara publik.

Menyoal kabar kedekatannya dengan presiden, Kabaeva (38) juga tidak pernah mengkonfirmasi hubungan dengan Putin.

Sementara itu, Kremlin diduga menyimpan laporan yang menghubungkan Putin dengan Kabaeva dari pers.

Pada 2008 silam, sebuah surat kabar Rusia, Moskovsky Korrespondent, ditutup sepekan setelah melaporkan bahwa Putin meninggalkan Lyudmila untuk menjalin hubungan dengan Kabaeva.

Ketika itu, kepala perusahaan penerbit surat kabar mengatakan keputusan penutupan itu tidak berhubungan dengan politik, namun seorang wakil editor menyangkalnya.

Walaupun kedekatannya dengan Putin penuh misteri, banyak detail kehidupan Kabaeva dilaporkan secara luas.

Pertama, ia adalah salah satu pesenam ritmik paling terhormat dalam sejarah Rusia.

Sebelum pensiun, ia memenangkan dua medali Olimpiade, termasuk emas untuk Perorangan All-Around untuk Senam Ritmik di Olimpiade Musim Panas 2004 di Athena, Yunani.

Dia juga menerima 14 medali Kejuaraan Dunia dan 21 medali Kejuaraan Eropa.

Lepas dari karier sebagai pesenam, Kabaeva terjun ke politik dan selama beberapa tahun bekerja sebagai anggota Partai Rusia Bersatu Putin di negara bagian Duma, majelis rendah Parlemen Rusia.

Saat bertugas di pemerintahan, ia sempat berpose untuk sampul Vogue Russia pada tahun 2011.

Pada tahun 2014, ia mengundurkan diri dari Duma dan menduduki posisi ketua dewan direksi di National Media Group, konglomerat media di Rusia.

Di sana, menurut The Insider, outlet media independen Rusia yang mengutip catatan pajak yang bocor, Kabaeva mendapat gaji tahunan sekitar $10 juta.

(Tribunews.com, Tiara Shelavie/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini