Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi bertemu dengan Ketua Majelis Nasional Korea Selatan Kim Jin Pyo hari ini, Kamis (4/8/2022).
Dalam kunjungannya ini, Nancy Pelosi menyatakan akan mendukung upaya Korea Selatan dalam mewujudkan denuklirisasi di Semenanjung Korea.
Melalui pernyataan bersama yang dikeluarkan setelah Nancy Pelosi dan Kim bertemu di Seoul, Korea Selatan, mereka menyatakan keprihatinan atas ancaman nuklir dan rudal dari Korea Utara.
Baca juga: Nancy Pelosi Terbang ke Korea Selatan setelah Kunjungannya ke Taiwan
"Kedua belah pihak menyatakan keprihatinan tentang situasi mengerikan dari ancaman Korea Utara yang semakin meningkat. Kami setuju untuk mendukung upaya kedua pemerintah untuk mencapai denuklirisasi praktis dan perdamaian melalui kerja sama internasional dan dialog diplomatik, berdasarkan pencegahan yang kuat dan diperluas terhadap Utara," ujar pernyataan tersebut seperti dikutip dari Reuters.
Nancy Pelosi juga mengatakan pada konferensi pers, dia dan Kim telah membahas cara-cara untuk meningkatkan kerja sama dalam keamanan regional serta masalah ekonomi dan iklim.
Nancy Pelosi tiba di Korea Selatan pada Rabu (3/8/2022) malam setelah berkunjung ke Taiwan. Sebelum bertemu dengan Kim dan anggota parlemen Korea Selatan lainnya, Nancy Pelosi terlebih dahulu bertemu dengan pejabat kedutaan AS di Seoul.
Seorang pejabat Korea Selatan mengungkapkan, hari ini Nancy Pelosi berencana mengunjungi Area Keamanan Bersama (JSA) di dekat perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara yang dijaga ketat.
Kunjungannya ke daerah perbatasan tersebut, menjadikan Pelosi pejabat tertinggi AS yang mengunjungi daerah itu setelah mantan Presiden Donald Trump yang bertemu pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di sana pada tahun 2019 silam.
Baca juga: Dampak Kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, Keamanan Asia Dinilai Bakal Terancam
Kantor presiden Korea Selatan mengatakan Presiden Yoon Suk Yeol, yang sedang berlibur minggu ini, tidak akan bertemu dengan Pelosi namun dijadwalkan akan berbicara melalui telepon dengan Pelosi hari ini.
Media Korea Selatan berspekulasi, Yoon mungkin menghindari pertemuan dengan Pelosi untuk mencegah permusuhan dengan China, setelah kunjungan DPR AS ini ke Taiwan menimbulkan kemarahan Beijing, yang mengklaim Taipei sebagai bagian dari wilayahnya.
Tanpa mengomentari spekulasi tersebut, seorang pejabat di kantor presiden Korea Selatan hanya mengatakan negaranya akan menyambut kedatangan Pelosi dan berharap perjalanannya lancar.
"Posisi kami dalam kunjungannya ke Taiwan adalah bahwa kami akan melanjutkan komunikasi yang erat dengan negara-negara lain berdasarkan pandangan bahwa menjaga perdamaian dan stabilitas regional melalui dialog dan kerja sama itu penting," kata pejabat itu kepada wartawan.