News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Israel Serang Gaza

Pasukan Israel Bunuh Tiga Orang Palestina, Termasuk Komandan Senior

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pelayat membawa jenazah komandan Palestina Brigade Martir Al-Aqsa Ibrahim al-Nabulsi, yang tewas dalam serangan Israel, selama prosesi pemakaman di kota Nablus, Tepi Barat, pada 9 Agustus 2022. Tiga orang tewas dan belasan terluka, kata kementerian kesehatan Palestina, ketika pasukan Israel menyerbu kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki. Kekerasan terbaru terjadi dua hari setelah pertempuran mematikan antara Israel dan militan Jihad Islam di daerah kantong pantai Gaza dihentikan oleh gencatan senjata.

TRIBUNNEWS.COM - Tiga warga Palestina, termasuk seorang komandan senior perlawanan bersenjata, telah dibunuh oleh pasukan Israel dalam serangan di kota Nablus, Tepi Barat yang diduduki.

Demikian dilaporkan oleh kementerian kesehatan Palestina.

Dikutip dari Al Jazeera, tentara Israel mengepung sebuah bangunan di Kota Tua pada pukul 5 pagi waktu setempat pada hari Selasa (9/8/2022), komandan Brigade Martir al-Aqsa, Ibrahim al-Nabulsi, telah membarikade dirinya sendiri.

Baku tembak berlangsung selama beberapa jam.

Al-Nabulsi tewas bersama Islam Sabbouh dan Hussein Jamal Taha, kata kementerian kesehatan.

Kementerian menambahkan bahwa lebih dari 60 lainnya terluka.

Baca juga: Israel dan Palestina Kembali Memanas, 44 Korban Jiwa di Palestina serta Puluhan Warga Israel Terluka

Sementara empat dalam kondisi kritis.

John Holman dari Al Jazeera, mengatakan al-Nabulsi telah menolak untuk menyerah, dan dibela oleh orang Palestina bersenjata lainnya sebelum dia dibunuh.

"Ini bukan pertama kalinya pasukan Israel mencoba mendapatkan al-Nabulsi," kata Holman.

“Mereka mencoba beberapa kali, termasuk pada bulan Juli, dalam operasi besar -besaran lagi di mana dua orang lainnya meninggal.”

Al-Nabulsi, yang dikenal populer sebagai "singa Nablus", telah buron selama berbulan-bulan, dan selamat dari beberapa upaya pembunuhan oleh Israel.

Tim pertahanan sipil dan warga sipil memeriksa kerusakan setelah serangan udara Israel di kamp pengungsi Jabalia, utara Kota Gaza, Gaza pada 7 Agustus 2022 [Ali Jadallah/Anadolu Agency] (Al Jazeera)

Penampilannya di depan umum di pemakaman rekan-rekannya, seperti pada bulan Februari dan Juli, semakin meningkatkan kemarahan pasukan Israel.

"Teroris Ibrahim al-Nabulsi tewas di kota Nablus," kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.

Dia menambahkan bahwa teroris lain yang tinggal di rumah itu juga tewas.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini