TRIBUNNEWS.COM - Lowongan kerja bagi pembenci aktris Amber Heard, viral di media sosial.
Lowongan pekerjaan bagi anti Amber Heard ini viral setelah diunggah oleh situs pencari kerja Upwork.
Dilansir Newsweek, saluran YouTube pro-Johnny Depp sedang mencari peneliti untuk mencari sumber konten yang membuktikan betapa bersalahnya Amber Heard.
Para peneliti tersebut akan dibayar sebesar 8 dolar per jam atau sekitar Rp 118 ribu.
"Pada dasarnya, kami mencari konten yang menyangkut sesuatu yang membuktikan betapa bersalahnya Amber Heard karena semua penggemar kami adalah Penggemar Johnny Depp, jadi mereka lebih suka video tentang bukti baru, selebritas, atau hal lain yang bertentangan dengan Amber Heard atau mendukung Johnny Depp," bunyi lowongan pekerjaan itu.
Video di saluran tersebut berisi judul seperti "Amber MENCARI Buruh S*x Untuk Membantu Membayar Hutangnya Kepada Johnny!" dan "RUMOUR BARU: Amber's Baby Hanya Aksi Humas Untuk Mendapat Kasihan!".
"Johnny sekarang telah menang di pengadilan sehingga semakin sulit untuk mengikuti momentum, tetapi kami tahu penggemar kami merindukan lebih banyak detail tentang seluruh topik ini," tambah deskripsi lowongan pekerjaan.
Meskipun daftar tersebut meminta peneliti untuk mencari "bukti baru", tapi tidak menyebutkan bahwa pelamar harus memiliki keahlian hukum atau keahlian lainnya.
Saat ini, lowongan kerja bagi anti Amber Heard telah dihapus dari Upwork.
Juru bicara platform mengonfirmasi kepada Newsweek bahwa lowongan pekerjaan itu melanggar persyaratan layanannya.
Diketahui, Amber Heard menghadapi pengawasan ketat di media sosial selama persidangan kasus pencemaran nama baik.
Meskipun hakim berpihak pada Johnny Depp, Amber Heard terus menghadapi trolling online.
Baca juga: Kalah dari Johnny Depp Atas Kasus Pencemaran Nama baik, Amber Heard Tunjuk Pengacara Baru, Banding!
Persidangan berakhir dengan hakim yang menemukan bahwa Amber Heard telah mencemarkan nama baik Johnny Depp dengan kebencian yang sebenarnya.
Sepanjang persidangan, Amber Heard tanpa henti diejek di media sosial oleh pendukung setia Johnny Depp.