Disebutkan, Riyadh mewakili sekitar 50 persen ekonomi non-minyak di Arab Saudi, dan menikmati keunggulan biaya dibandingkan pusat kota lainnya.
Putra Mahkota juga mengumumkan rencana jangka panjang untuk kota yang lebih hijau dan berkelanjutan.
6 Terobosan Bangkitkan Industri Hiburan dan Wisata
Mohammed bin Salman merancang program reformasi Visi 2030.
Selain bidang kewarganegaraan dengan melonggarkan kebebasan bagi kaum perempuan, reformasi Arab Saudi juga menyentuh bidang pariwisata.
Dilansir Tribunnewswiki.com, berikut 6 terobosan yang dilakukan Arab Saudi untuk membangkitkan industri pariwisata dan hiburannya:
1. Membuka kembali bioskop
Bioskop kembali dibuka pada 18 April 2018, setelah dilarang beroperasi selama 35 tahun.
"Ini menandai momen penting dalam pengembangan ekonomi kultural di Kerajaan," ujar Menteri Budaya dan Informasi, Awwad Alawwad.
Pemerintah Arab Saudi berharap dengan beroperasinya bioskop-bioskop ini akan menjadi katalis pertumbuhan dan diversifikasi ekonomi, serta menciptakan kesempatan baru.
Untuk melayani populasi penduduknya yang lebih dari 32 juta, Saudi akan mendirikan 350 bioskop dengan lebih dari 2.000 layar hingga 2030.
2. Membangun taman hiburan terbesar
Pemerintah Arab Saudi mulai membangun taman hiburan terbesar pada tahun 2018 dengan luas total mencapai 334 kilometer persegi.
Destinasi wisata ini berjarak 40 kilometer dari Riyadh, menargetkan 8 juta pengunjung dari sekitar Riyadh dan 45 juta pengunjung dari kawasan Teluk Arab.