News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Trending

Update Perang Rusia-Ukraina Peringatan Setahun: Zelensky Ungkap Situasi Cukup Berbahaya dan Sulit

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Instalasi ringan oleh seniman Swiss Gerry Hofstetter, dengan lambang negara Ukraina, diproyeksikan di gedung utama Kantor Pos di Kyiv pada 23 Februari 2023, pada malam peringatan pertama invasi Rusia ke Ukraina. - Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-366 atau tepat setahun peringatan perang Rusia-Ukraina.

Ribuan warga sipil tewas dan jaksa Ukraina melaporkan ribuan tuduhan kejahatan perang.

Majelis Umum PBB tuntut Moskow menarik pasukannya dari Ukraina

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi untuk menuntut Moskow menarik pasukannya dari Ukraina.

Ada 141 suara mendukung dan 32 abstain pada Kamis (23/2/2023) malam.

Sementara itu, China abstain dalam pemungutan suara.

Lalu enam negara bergabung dengan Rusia untuk memilih tidak – Belarus, Korea Utara, Eritrea, Mali, Nikaragua, dan Suriah.

Sekjen NATO singgung rencana China memasok senjata ke Rusia

Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO, Jens Stoltenberg mengatakan aliansi melihat tanda-tanda bahwa China mempertimbangkan untuk memasok senjata ke Rusia.

Baca juga: Jelang Peringatan Setahun Invasi Rusia ke Ukraina, Putin Umumkan Rudal Nuklir Dikerahkan Tahun Ini

Tim penyelamat Rusia memadamkan api setelah kecelakaan pesawat militer Su-25 yang jatuh di selatan Belgorod, Rusia, yang berbatasan dengan Kharkiv, Ukraina, pada Kamis (23/2/2023). Pilot meninggal dunia dalam peristiwa itu. (Telegram/BAZA)

Stoltenberg memperingatkan agar Beijing tidka mengambil langkah semacam itu.

Ia menilai potensi bantuan China akan dianggap memberikan dukungan langsung terhadap pelanggaran hukum internasional secara terang-terangan.

"Tentu saja sebagai anggota dewan keamanan PBB, China tidka boleh mendukung pelanggaran piagam PBB atau hukum internasional," katanya.

Putin sebut Rusia kerahkan rudal balistik antarbenua Sarmat

Vladimir Putin menyebut Rusia akan mengerahkan rudal balistik antarbenua Sarmat yang baru, - yang dijuluki "Satan 2", meluncurkan rudal hipersonik, dan kapal selam nuklur baru, Kamis (23/2/2023).

Putin menegaskan Moskow akan menunjukkan perhatian lebih besar untuk meningkatkan kekuatan nuklirnya di darat, laut, dan udara.

Baca juga: Satu Tahun Invasi Rusia, Tiga Jurnalis Indonesia Cerita Kondisi Memprihatinkan di Ukraina 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini