Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mulai Selasa ini (7/3/2023) Foodex Japan 2023 merupakan ajang pameran kuliner terbesar di dunia dibuka sampai dengan 10 Maret mendatang dan diikuti Pavilion Indonesia pula.

"Bank Indonesia kembali hadir berpartisipasi bersama dengan KBRI Tokyo, Kementerian Perdagangan, BNI Tokyo, dan ASEAN Japan Center dalam mempromosi kan produk makanan dan minuman terbaik asal Indonesia untuk Siap masuk Pasar Ekspor ke Jepang," ungkap Khawarizmi Afif Syahraztany,    Manager - Bank Indonesia Tokyo khusus kepada Tribunnews.com Selasa (7/3/2022).

Secara khusus, Bank Indonesia menghadirkan 9 produk mamin (kopi, teh, cokelat, dan gula) melalui skema kerjasama dengan Indonesian House of Beans.

"Kami juga mengharapkan  dengan event berskala international yang diikuti oleh 48 Negara dapat membantu mendorong Ekspor Indonesia khususnya ke Pasar Jepang,” tambahnya lagi.

Arief  Wibisono, Atase Perdagangan KBRI Tokyo juga menginformasikan produk UMKM binaan PT Smelting yang mendapat perhatian adalah Keripik Pisang Tanjung.

Keripik yang dikemas unik ini beberapa kali memancing perhatian pengunjung.

Pengunjung tidak hanya berasal dari Jepang, namun juga dari luar negeri.

“Kami juga mendapat pertanyaan dari pengunjung asal Amerika dan Eropa terkait produk Indonesia yang kami pamerkan di Foodex Japan 2023. Mengingat ini merupakan pameran industri makanan terbesar di Asia, jadi kami merasa ini kesempatan sekaligus pintu masuk memperkenalkan produk Gresik, Jawa Timur dan Indonesia kepada masyarakat dunia yang mengunjungi pameran ini,” terang Arief Wibisono.

Selain memberikan penjelasan informasi produk, pihaknya juga memberikan kontak bisnis kepada pengunjung dan calon buyer untuk berhubungan langsung dengan produsennya.

Pihaknya juga akan mengawal sekaligus memberi pendampingan jika ada kesulitan dalam komunikasi.

Pada kesempatan berbeda, hari ini (7/3/2023) ini Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menuturkan bahwa diaspora Indonesia merupakan bagian tak terpisahkan dari pembangunan ekonomi Indonesia.

Menurutnya, melalui peran diaspora dan para pelaku usaha di luar negeri, produk-produk Indonesia semakin dikenal luas di pasar global.

Wapres mengungkapkan hal tersebut saat melakukan dialog dengan Diaspora Indonesia Pelaku Bisnis Produk Halal yang digelar secara hybrid di Hotel Mitsui Kyoto, Jepang, Selasa sore (07/03/2023).