Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR – Menyambut momentum mudik lebaran 2023, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menggratiskan tarif biaya tol bagi pemudik selama beberapa hari kedepan.

“Pemerintah telah menyepakati untuk mengadakan program Tol Rahmah Gratis, yaitu pembebasan biaya tol selama empat hari yang dapat dinikmati oleh seluruh pengguna jalan yang akan mudik pada hari raya Idul Fitri,” ujarnya Anwar pada Selasa (18/4/2023).

Baca juga: Puncak Arus Mudik, Stasiun Gambir Terpantau Sepi Pemudik, Diprediksi Ramai Sore hingga Malam

Dengan aturan ini, nantinya seluruh ruas jalan tol di Malaysia akan digratiskan mulai 19 April, 20 April, 21 April, dan 24 April.

Anwar bahkan turut memberikan potongan denda sebesar 50 ringgit bagi pengendara yang kedapatan melanggar aturan lalu lintas. 

“Pemberian diskon khusus Idul Fitri tahun ini tidak dimaksudkan untuk memberikan kelonggaran bagi pelanggar. Polisi Malaysia tetap berkomitmen untuk memastikan keselamatan jalan yang optimal terutama selama masa-masa perayaan ini," tambah Anwar.

Keputusan tersebut dibuat setelah berdiskusi dengan 30 pemegang konsesi jalan raya dengan mempertimbangkan dampak pasca pandemi terhadap pendapatan masyarakat.

Lebih dari itu diskon khusus untuk bahan baku seperti ayam dan bawang juga akan diberikan kepada pedagang yang menawarkan makanan murah kepada konsumen berpenghasilan rendah dalam program Menu Rahmah yang digalang pemerintah.

Baca juga: Urai Kemacetan Arus Mudik, Polisi Alihkan Pengendara Arah Jakarta Masuk GT Dawuan

“Kami menyadari biaya yang harus ditanggung oleh operator untuk bahan baku dan bahan makanan. Kami berharap inisiatif ini akan membawa bantuan bagi operator dan memastikan kelangsungan dan keberlanjutan program Menu Rahmah," imbuh Anwar.

Inisiatif Menu Rahmah diluncurkan PM Anwar sebagai cara baru melawan inflasi. Tercatat sejak bulan Januari lalu setidaknya sudah ada lebih dari 15.000 gerai makanan di seluruh Malaysia yang menyediakan makanan dengan harga dibawah 5 ringgit.

Sebagai informasi pemberian diskon menjelang Hari Raya Idul Fitri bukan kali pertama yang dilakukan pemerintah Malaysia, diketahui program bantuan ini telah dicanangkan pemerintahan Negeri Jihan sejak beberapa tahun terakhir.

Lewat pemberian program ini pemerintah berharap pihaknya dapat mengurangi beban masyarakat Malaysia terutama yang berada di kalangan berpenghasilan rendah.