News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Masyarakat Jepang Menganggap Burung Hantu Sebagai Simbol Keberuntungan

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di Jepang, Burung hantu (fukurou) disukai oleh masyarakat. Burung hantu dianggap sebagai simbol keberuntungan bagi rakyat Jepang.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Di Jepang, Burung hantu (fukurou) sangat disukai oleh masyarakat. Burung hantu dianggap sebagai simbol keberuntungan bagi rakyat Jepang.

Bahkan ada kuil khusus yang sering dikunjungi di Tochigi ken untuk memohon kesehatan dan rezeki.

"Burung hantu memang dicintai dan disayangi di Jepang karena citranya positif, sehingga banyak cerita untuk anak di Jepang menggunakan tokoh burung hantu juga," papar Tanaka, seorang ahli burung hantu kepada Tribunnews.com, Jumat (9/6/2023).

Burung hantu memiliki wajah seperti topeng datar dan kepala bulat besar.

Bola mata berukuran besar sehingga dapat melihat sesuatu dengan jelas meskipun dalam kegelapan.

Baca juga: PM Fumio Kishida Yakin Kunjungan Kaisar Jepang ke Indonesia Semakin Mempererat Hubungan Kedua Negara

Terdapat membran nictitating tembus pandang antara bola mata dan kelopak mata yang menutupi bola mata pada siang hari dan melindungi retina.

Tema dan benda burung hantu salah satu yang dipakai untuk mendekorasi rumah sebagai jimat keberuntungan.

Tapi mengapa burung hantu dikatakan sebagai simbol keberuntungan?

Burung hantu, burung keberuntungan yang telah dicintai di seluruh dunia sejak zaman kuno.

burung hantu hinggap di helikopter (Dan Alpine / Sky Aviation / Facebook)

"Tahukah kita bahwa burung hantu muncul dalam berbagai mitos di seluruh dunia? Misalnya, Athena, dewi kebijaksanaan dan strategi dalam mitologi Yunani, memiliki burung hantu sebagai pendampingnya."

"Oleh karena itu, konon burung hantu memiliki kekuatan yang sama dengan dewi dan dilindungi. Di Mesir kuno, dewa berbentuk burung hantu Thoth, dewa kebijaksanaan, masih dipuja," kata Tanaka.

Menurut Tanaka, di Jepang burung hantu dianggap sebagai jimat keberuntungan karena namanya, seperti "tanpa kerja keras", "fukuro" (bahagia dengan nasib baik), dan "fukuro" (menjadi tua).

Selain itu, orang yang terlilit utang kadang-kadang digambarkan sebagai "orang yang tidak bisa membalikkan leher mereka."

Baca juga: Tarif Pos Jepang Naik Mulai 1 Oktober 2023, Khususnya Yu-Pack Yang Jadi Andalan Japan Post

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini