News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusia Vs Pasukan Wagner

Anggota Parlemen Rusia Ungkap Alasan Yevgeny Prigozhin Hentikan Pemberontakan Wagner

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bos Wagner Yevgeny Prigozhin menyatakan serangan yang dilakukan pasukannya ke Kremlin merupakan bentuk protes dan menegaskan tidak pernah bermaksud memberontak kepada otoritas pemerintah Rusia. - Seorang anggota parlemen Rusia mengungkap alasan Wagner mundur dari pemberontakan.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota parlemen Rusia, Andrey Kartapolov, mengungkap alasan tentara Wagner mundur dari pergerakannya menuju Kota Moskow saat melakukan pemberontakan pekan lalu.

Kartapolov mengatakan, perusahaan militer swasta Wagner adalah satu-satunya formasi militer yang menolak menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia sesaat sebelum melancarkan pemberontakannya.

Andrey Kartapolov, yang mengepalai Komite Pertahanan Duma Negara, menggambarkan kebijakan penandatanganan kontrak itu sebagai keputusan yang sangat benar.

“Semua orang selain Wagner, patuh. Selain pria ini (Prigozhin), yang menolak,” kata anggota parlemen itu, Kamis (29/6/2023).

Menghadapi sanggahan ini, pihak berwenang Rusia mengatakan kepada Wagner, kelompoknya tidak akan lagi terlibat dalam kampanye militer di Ukraina, menurut keterangan Kartapolov.

“Ini berarti tidak akan ada lagi uang, tidak ada lagi sumber keuangan atau material. Dan bagi Tuan Prigozhin, uang adalah faktor, penting, bahkan mungkin menentukan," lanjutnya, dikutip dari RT.

Baca juga: Di Mana Keberadaan Para Jenderal Utama Rusia Saat Kelompok Wagner Memberontak ke Kremlin?

Akibatnya, ancaman penggundulan dana, ambisi yang berlebihan dan bodoh, dan keadaan yang gelisah secara emosional mengakibatkan pemberontakan.

"Ini menghasilkan pengkhianatan tingkat tinggi dan penipuan saudara-saudara (Prigozhin)," kata anggota parlemen itu.

Pemberontakan Wagner

Tangkapan video ini diambil dari rekaman selebaran yang diposting pada 24 Juni 2023 di akun Telegram layanan pers Concord -- sebuah perusahaan yang terkait dengan kepala kelompok tentara bayaran Rusia Wagner, Yevgeny Prigozhin -- memperlihatkan Yevgeny Prigozhin berbicara di dalam markas besar Distrik militer selatan Rusia di kota Rostov-on-Don. Kepala kelompok tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin mengumumkan pada 24 Juni 2023 bahwa dia berada di dalam markas tentara di Rostov-on-Don di Rusia selatan, dan para pejuangnya menguasai situs militer kota. (Selebaran / TELEGRAM/ @concordgroup_official / AFP)

Baca juga: Dampak Pemberontakan Yevgeny Prigozhin di Moskow terhadap Nasib Wagner di Afrika

Pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin melancarkan pemberontakannya pada Jumat (23/6/2023) lalu.

Ia bersumpah akan melakukan pembalasan setelah menuduh Kementerian Pertahanan Rusia melakukan serangan rudal mematikan di salah satu kamp Wagner.

Kementerian Pertahanan Rusia membantah tuduhan itu.

Pasukan Wagner memasuki Kota Rostov-on-Don di Rusia selatan pada Sabtu (24/6/2023) dan memulai pawai ke Kota Moskow.

Namun, Yevgeny Prigozhin membatalkan pemberontakan pada Sabtu (24/6/2023) setelah ditengahi oleh Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, dikutip dari The Moscow Times.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini