Baca tanpa iklan
Sebelum 'sukses' dengan bidang yang ia tekuni, Lucy awalnya cuma punya 60 dolar Amerika di rekening banknya.
Berjibaku dengan jam kerja yang sangat panjang di industri perbankan korporat, ia pun membutuhkan stabilitas dalam hidupnya.
Ada kalanya Lucy tidak mampu membayar sewa dan harus berutang untuk membayar biaya sekolah anak-anaknya.
Setelah terjun ke OnlyFans, ia menghasilkan ribuan dolar per hari.
Awal Mula Terjun ke Konten Dewasa di OnlyFans
Lewat temannya yang aktif di situs web X-rated OnlyFans, Lucy bertanya apakah itu bisa ia lakukan, dan dijawab 'Ya'.
Baca juga: Kandang Chelsea Pengin Disulap Bintang OnlyFans Astrid Wett Jadi Arena Tinju
Wanita itu kemudian mengetahui bahwa konten dewasa di OnlyFans tidak melulu soal transaksi seksual.
"Saya punya pelanggan yang mengirimi saya pesan selamat pagi, setiap hari," katanya kepada Body + Soul.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)