TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, berkunjung ke India untuk menghadiri KTT G20 pada akhir pekan lalu.
Dilansir Microsoft Start, ada tiga poin penting dalam kunjungan Joe Biden tersebut.
Pembicaraan itu sebagian besar terfokus pada kondisi negara-negara Selatan.
Terutama mereka yang sudah didekati oleh Tiongkok lewat inisiatif infrastruktur Belt and Road.
Tampaknya, kebutuhan untuk menolak ambisi Tiongkok menjadi agenda Joe Biden dalam pertemuan di India itu.
Baca juga: Joe Biden Berkunjung ke Vietnam, Amerika Serikat Bantah Perang Dingin Lawan Tiongkok
1. Kekhawatiran terhadap Tiongkok
Meski Presiden Tiongkok, Xi Jinping, tidak menghadiri pertemuan di New Delhi, tapi dia jelas ada dalam pikiran Biden.
Pria berusia 80 tahun itu pun mengaku lebih senang apabila Xi Jinping dapat hadir di KTT G20.
"Akan menyenangkan jika dia ada di sini," kata Biden.
Sejauh ini, Presiden AS itu telah membina hubungan dekat dengan pemimpin India, Narendra Modi.
India dianggap sebagai sekutu utama, walaupun Modi juga terus membangun kedekatan dengan Rusia.
Biden lebih memilih India menjauhkan diri dari Rusia, tetapi ia melihat Modi sebagai sekutu yang berharga jika menyangkut Tiongkok.
Pemerintahan Biden memandang Tiongkok sebagai ancaman geopolitik utama bagi AS.
Pemerintahan Biden telah terlibat dalam sejumlah kemitraan dengan negara-negara di Asia Timur dan Pasifik.