News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan Massal

Penembakan Massal di Florida, 2 Orang Tewas dan 18 Lainnya Terluka, Dipicu Perkelahian Kelompok

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terjadi penembakan massal di lingkungan Tampa, Florida pada Minggu (29/10/2023) pagi, dua orang tewas dan 18 lainnya terluka.

TRIBUNNEWS.COM - Terjadi penembakan massal di lingkungan Tampa, Florida pada Minggu (29/10/2023) pagi.

Dua orang tewas dan 18 lainnya terluka akibat penembakan massal tersebut, lapor ABC 7.

Insiden itu dipicu oleh pertengkaran antara dua kelompok di lingkungan Tampa, menurut polisi.

"Perkelahian itu pecah sekitar pukul 03.00 waktu setempat di Kota Ybor, Tampa timur, Florida," kata Kepala Departemen Kepolisian Tampa, Lee Bercaw kepada wartawan saat konferensi pers Minggu (29/10/2023) pagi.

Satu orang tewas di tempat kejadian.

Sementara korban kedua meninggal di rumah sakit akibat luka yang dideritanya.

"Ratusan orang berada di jalan di tengah perayaan Halloween ketika tembakan terdengar, tepat ketika bar ditutup dan pengunjung mulai berdatangan," kata Bercaw.

Kota Ybor terkenal dengan kehidupan malamnya, termasuk bar dan restoran.

Baca juga: Robert Card, Tersangka Penembakan Massal di Maine AS Ditemukan Tewas

Terjadi penembakan massal di lingkungan Tampa, Florida pada Minggu (29/10/2023) pagi, dua orang tewas dan 18 lainnya terluka.

"Dari 18 orang yang dirawat di rumah sakit, polisi tidak yakin berapa banyak yang tertembak atau terluka dalam bentrokan tersebut ketika massa membubarkan diri untuk menghindari tembakan," kata Bercaw.

Saat polisi menyerbu lokasi kejadian, beberapa orang terjatuh dan menarik meja logam untuk berlindung di belakangnya, The Associated Press melaporkan, mengutip video yang diposting online.

Wali Kota Tampa, Jane Castor mengatakan sedikitnya ada 50 petugas polisi Tampa yang dikerahkan di daerah tersebut pada saat penembakan.

Castor menggambarkan kematian tersebut sebagai "kehilangan nyawa yang tidak masuk akal."

"Salah satu tersangka penembakan menyerahkan diri dan saat ini ditahan polisi," kata Bercaw.

Penyelidik yakin setidaknya ada dua penembak.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini