Guo berkata kekasihnya itu mengenakan makeup dan gaya busana anak muda sehingga ia tidak curiga.
Tak hanya itu, kekasih Guo itu rupanya sudah memiliki anak dan sebentar lagi memiliki cucu.
“Saya pikir rencana pernikahan saya sudah mapan. Saya yakin saya telah menemukan pasangan seumur hidup saya, dan saya ingin menjalani sisa hidup saya bersamanya."
"Kemudian ibu saya memberi tahu saya usia sebenarnya dan bahwa dia memiliki seorang putra dan putri."
"Putranya, berusia 20-an, telah menikah selama dua tahun, dan istrinya akan segera melahirkan."
"Seorang wanita yang akan menjadi nenek sedang menjalin hubungan dengan saya."
"Artinya saya akan dipaksa menjadi kakek di usia saya. Betapa malunya saya!"
"Saya merasa kehilangan muka di hadapan semua warga desa karena mereka semua mengetahui skandal ini."
Tapi bukan hanya perbedaan usia yang membuat Guo merasa malu, tapi fakta bahwa dia telah memberi wanita itu sekitar 10.000 yuan.
Guo mengatakan bahwa ketika dia ingin mengakhiri hubungan, kekasihnya itu marah dan menyangkal bahwa dia adalah penipu.
“Dia marah padaku. Tapi aku lebih marah karena aku tidak hanya ditipu dalam cinta tapi juga kehilangan uang.”
Guo kemudian menelepon polisi, dan di hadapan mereka, wanita tersebut diminta mengeluarkan kartu identitasnya untuk membuktikan usianya.
KTP-nya mengonfirmasi bahwa dia lahir pada tahun 1978.
Namun tidak jelas apakah polisi akan mengambil tindakan terhadap wanita tersebut.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)