Konflik Palestina Vs Israel

Tentara Israel Bunuh Ratusan Warga Palestina di Tepi Barat, Netanyahu: Lanjutkan Sampai Menang Total

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pelayat berbaris membawa jenazah Muhammad Ayman Ghazawi dan Basel Ayman Ghazawi, dua dari tiga pria Palestina yang terbunuh ketika agen Israel yang menyamar menggerebek rumah sakit Ibnu Sina di kota Jenin, kota Tepi Barat yang diduduki pada 30 Januari 2024.
Para pelayat berbaris membawa jenazah Muhammad Ayman Ghazawi dan Basel Ayman Ghazawi, dua dari tiga pria Palestina yang terbunuh ketika agen Israel yang menyamar menggerebek rumah sakit Ibnu Sina di kota Jenin, kota Tepi Barat yang diduduki pada 30 Januari 2024.

Tentara Israel Bunuh Ratusan Warga Palestina di Tepi Barat, Netanyahu: Lanjutkan Sampai Menang Total

TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan pasukan militernya telah membunuh ratusan warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki sejak 7 Oktober.

Anadolu Agency melaporkan Selasa (30/1/2024), Netanyahu menyerukan agar agresi militer tentara Israel (IDF) diteruskan hingga meraih kemenangan mutlak.

Baca juga: Habiskan Rp 915 T di Gaza Lawan Hamas, Israel Malah Bikin Brigade Jenin Makin Galak di Tepi Barat

“Kami berada dalam pertempuran di mana kami tidak akan berhenti sampai kemenangan total,” kata Netanyahu dalam pertemuan dengan tentara di Tepi Barat seperti dilansir lembaga penyiaran publik Israel, KAN.

Bantai 500 Penduduk Palestina di Tepi Barat

Menurut Netanyahu, Tepi Barat adalah bagian penting dari rencana pendudukan Israel di Palestina.

“Kita harus meraih kemenangan. Untuk melakukan hal ini, kita harus memperhatikan bidang lain, dan ini (Tepi Barat) adalah yang paling penting,” tambahnya.

Secara terbuka, Netanyahu menyebut sudah membunuh ratusan lebih warga Palestina yang dia lebeli sebagai teroris.

Baca juga: Api Gaza Menjalar ke Tepi Barat: Brigade Tulkarem Himpun Pasukan, Brigade Jenin Duluan Serang Israel

“Kami telah memberantas 500 teroris di sini, termasuk hari ini di Jenin, dan masih banyak lagi yang akan menyusul,” kata Netanyahu.

Aksi kekerasan militer Israel di Tepi Barat dalam beberapa bulan terakhir dilaporkan memang meningkat tajam seiring berlangsungnya Perang Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Aksi kekerasan terbaru adalah saat tentara Israel yang menyamar sebagai dokter, perawat, dan warga sipil membunuh tiga warga Palestina di Rumah Sakit Ibnu Sina di Jenin pada hari Selasa.

Baca juga: Nyamar Jadi Dokter, Penampakan Pasukan Khusus Israel yang Tembak Warga Palestina di Rumah Sakit

Pasukan khusus Israel menyerbu lantai tiga Rumah Sakit Ibnu Sina di Jenin, Tepi Barat dengan target membunuh tiga warga Palestina. (tangkap layar/Jo24)

"Ketegangan meningkat di Tepi Barat sejak Israel melancarkan serangan militer mematikan terhadap Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas."

"Lebih dari 380 warga Palestina telah terbunuh dan 4.200 lainnya terluka oleh pasukan Israel di Tepi Barat, menurut Kementerian Kesehatan Palestina," tulis laporan Anadolu.

(oln/memo/anadolu/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini