Badan Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO) menerima laporan mengenai insiden yang terjadi 54 mil laut barat daya kota pelabuhan Aden di Yaman.
Baca juga: Sebut AS-Inggris yang Rusak Kabel Internet Bawah Laut, Yaman: Kapal Mau Lewat Harus Izin Houthi

Pemilik The True Confidence awalnya mengaitkan serangan tersebut dengan serangan rudal yang diyakini berasal dari Yaman, yang telah melakukan aktivitas serupa sejak pertengahan November.
Pihak USCENTCOM menyebut kapal berbendera Barbados itu dimiliki oleh Liberia, klaim yang berbeda oleh Houthi yang menyebut kapal tersebut berkepemilikan AS.
Industri maritim telah menghadapi gangguan yang signifikan akibat serangan-serangan ini, yang memaksa perusahaan pelayaran untuk mengubah rute kapal mereka untuk perjalanan yang lebih lama dan lebih mahal di sekitar Afrika bagian selatan, dan Angkatan Bersenjata Yaman menggarisbawahi bahwa mereka akan mengizinkan dimulainya kembali perdagangan ketika perang di Gaza berakhir.
Seorang pejabat pertahanan AS, yang berbicara tanpa menyebut nama, melaporkan melihat asap keluar dari True Confidence dan mencatat adanya sekoci di perairan dekat kapal.
(oln/almyadn/pt*)