News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Barat Dianggap Telat Memasok Jet F-16, Rudal Ini Dipercaya Jadikan Ukraina Sebagai Kuburannya

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasukan Rusia bersama armada S-400, rudal dari darat ke udara.

Namun Putin menyebut langkah mengirim jet tempur F-16 ke Ukraina, tidak akan mengubah situasi yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Jet F-16 yang akan dikirimkan ke Ukraina (Odessa Journal)

“Jika mereka memasok F-16, dan mereka membicarakan hal ini dan tampaknya melatih pilot, hal ini tidak akan mengubah situasi di medan perang,” kata Putin.

Apabila Barat nekat mengirim jet tempur F-16 ke Ukraina, maka Rusia tak akan ragu menembak pesawat tersebut.

Sama seperti apa yang pihaknya lakukan saat menghabisi kendaraan perang Ukraina.

“Dan kami akan menghancurkan pesawat tersebut sama seperti saat kami menghancurkan tank, kendaraan lapis baja, dan peralatan lainnya, termasuk beberapa peluncur roket," ancam Putin.

Ia juga menduga jet tempur F-16 yang dikirim barat turut membawa senjata nuklir.

“Tentu saja, jika mereka digunakan dari lapangan terbang di negara ketiga, bagi kami mereka akan menjadi target yang sah, di mana pun mereka berada,” terangnya.

Fitur S-400 Triumph

Dikutip dari Wikipedia, sistem ini dapat melibatkan semua jenis target udara termasuk pesawat tempur, UAV, rudal balistik dan jelajah dalam kisaran 400 km pada ketinggian sampai 30 km.

Sistem ini dapat melumpuhkan 36 target secara bersamaan. S-400 dua kali lebih efektif dibandingkan sistem pertahanan udara Rusia sebelumnya dan dapat digunakan dalam waktu 5 menit.

S-400 dapat diintegrasikan ke dalam unit pertahanan udara sekarang dan masa depan dari Angkatan Udara, Angkatan Darat, dan Angkatan Laut.

Sistem pertahanan udara S-400 milik Rusia (Alexey Malgavko/Sputnik) ((Alexey Malgavko/Sputnik))

Sistem rudal pertahanan udara S-400 menggunakan empat jenis rudal baru disamping menggunakan rudal dari sistem S-300PMU.

Rudal pertama yang dipasang pada sistem ini 48N6DM (48N6E3), ini merupakan varian penyempurnaan dari rudal 48N6M dengan sistem propulsi yang lebih kuat. Rudal itu dapat menghancurkan target udara pada kisaran 250 km.

Rudal 40N6 S-400 memiliki jangkauan 400 km dan diklaim menggunakan radar homing aktif untuk mencegat target udara pada jarak yang lebih jauh.

Dengan demikian dapat diarahkan terhadap target AWACS, J-STRARS, EA-6B sport jammers dan target yang berada jauh diketinggian lainnya.

S-400 juga dapat meluncurkan rudal darat ke udara menengah 9M96E dan 9M96E2. Rudal dapat menyerang target yang bergerak cepat seperti pesawat tempur dengan probabilitas hit yang tinggi. Rudal 9M96 memiliki jangkauan maksimum 120 km.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini