News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Taiwan

Update Gempa Taiwan, 2 Orang Warga Singapura yang Hilang Masih Belum Ditemukan

Penulis: Bobby W
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto yang diambil oleh Kantor Berita Pusat Taiwan (CNA) pada tanggal 3 April 2024 ini menunjukkan pekerja darurat membantu seorang penyintas setelah ia diselamatkan dari sebuah bangunan yang rusak di New Taipei City, setelah gempa besar melanda timur Taiwan. --- Dua orang warga Singapura dilaporkan masih hilang setelah gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo melanda Hualien, Taiwan pada hari Rabu (3/4/2024) lalu pada pukul 07.58 waktu setempat.

TRIBUNNEWS.COM - Dua orang warga Singapura dilaporkan masih hilang setelah gempa bumi berkekuatan 7,2 magnitudo melanda Hualien, Taiwan pada hari Rabu (3/4/2024) lalu pada pukul 07.58 waktu setempat.

Dikutip Tribunnews dari The Straits Times, kabar tersebut dibenarkan oleh pihak Kementerian Luar Negeri Singapura.

Pihak kemenlu negara berlambang Merlion tersebut, mengaku sudah menjalin kontak dengan Kantor Perdagangan Singapura yang berlokasi di Taipei untuk mengkonfirmasi kabar menghilangnya dua orang warga mereka.

Pihak Kemenlu pun mengaku, terus menjalin kontak erat dengan pihak berwenang setempat guna mengenai lebih lanjut kabar terbaru terkait proses pencarian mereka.

Kemenlu Singapura juga mengatakan, telah menghubungi keluarga terdekat dari korban yang menghilang dan menawarkan bantuan konsuler serta terus memantau situasi terbaru dengan cermat.

Sementara itu, dua dari delapan warga Singapura yang sebelumnya diselamatkan oleh otoritas Taiwan mengalami luka ringan dan diberikan bantuan yang diperlukan oleh otoritas setempat

Kemenlu Singapura pun juga telah memberikan bantuan konsuler kepada anggota keluarga korban yang sudah dievakuasi tersebut.

Menurut Central News Agency (CNA) Taiwan hingga pukul 3 sore waktu setempat pada hari Jumat (5/4/2024), mereka masih mencari 13 orang yang hilang, termasuk dua warga Singapura.

Hingga berita ini ditulis, gempa bumi tersebut sejauh ini telah mengakibatkan 12 kematian dan lebih dari 1.000 luka-luka.

Seperti yang diketahui sebelumnya, pusat gempa tersebut terletak sekitar 18 kilometer di selatan Kota Hualien dan getaran dirasakan oleh penduduk di seluruh Pulau Taiwan.

Guncangan tersebut dikabarkan telah merusak sejumlah bangunan, menyebabkan longsor, dan memicu peringatan tsunami di Taiwan dan Jepang.

Baca juga: Taiwan sigap menghadapi gempa – Pelajaran apa yang bisa dipetik Indonesia?

Pusat gempa yang melanda Taiwan, Rabu (3/4/2024) pagi ini (earthquake.usgs.gov)

Tak hanya di Taiwan, gempa disebut dirasakan juga di beberapa bagian Jepang dan China daratan.

Pejabat di Kota Hualien mengatakan, bahwa aktivitas pekerjaan dan sekolah dihentikan setelah gempa bumi tersebut.

Gempa sempat Buat TSMC Lumpuh

Guncangan besar di Taiwan ini juga ikut memengaruhi pabrik chip komputer canggih Taiwan Semiconductor Manufacturing (TSMC).

Seperti yang diketahui sebelumnya, Taiwan adalah pusat manufaktur kunci semikonduktor untuk banyak perusahaan teknologi di dunia.

Gempa ini pun melumpuhkan proses produksi chip di Taiwan yang nantinya juga bisa berdampak ke pembuatan berbagai macam barang elektronik di seluruh dunia.

Terhentinya produksi chip komputer ini diutarakan oleh Jurubicara TSMC, Nina Kao yang memastikan pihaknya menghentikan operasinya pasca gempa.

Dikutip Tribunnews dari Bloomberg, prioritas TSMC saat terjadinya gempa adalah mengevakuasi seluruh pekerjanya dari area pabrik setelah gempa bumi terjadi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini