News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

VIDEO Israel Mengaku Temukan 3 Terowongan Besar Hamas saat Serang Rafah di Gaza

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Militer Israel mengaku menemukan terowongan saat melancarkan serangan ke Kota Rafah di Jalur Gaza pada Senin malam, (6/5/2024).

“Kami meminta Israel untuk menjauhkan dirinya dari kebijakan perbatasan yang memiliki dampak jangka panjang. Eskalasi berbahaya di Rafah mengancam nyawa lebih dari sejuta warga Palestina.”

Kuasai perlintasan Rafah

Militer Israel mengatakan Brigade Lapis Baja Ke-401 Israel telah menguasai perlintasan atau penyeberangan Rafah di sisi Gaza.

Perlintasan dengan Mesir itu kini terputus dari Jalan Salah a-Din di Rafah timur yang dikuasai oleh Brigate Givati setelah serangan dilakukan pada malam hari.

Dilansir dari Reuters, tank dan pesawat Israel menyerang sejumlah rumah dan daerah di sana.

Kementerian Kesehatan Gaza menyebut serangan Israel itu menewaskan 54 warga Palestina dan melukai 96 lainnya.

Kini ada lebih dari satu juta warga Gaza yang mengungsi di Rafah dengan tinggal di tenda-tenda dan tempat perlindungan.

Militer Israel mengklaim operasi militer di Rafah bertujuan untuk menghabisi pejuang Hamas dan menghancurkan infrastruktur yang digunakan oleh Hamas.

Baca juga: Israel Mulai Serang Rafah, Warga Gaza Berusaha Lari ke Mesir, tapi Dihentikan Militer Mesir

Pasukan IDF di perbatasan Rafah sisi Gaza pada 7 Mei 2024 (Pasukan Pertahanan Israel)

Kepala Urusan Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, berujar serangan Israel ke Rafah akan mematikan bagi warga sipil.

“Serangan ke Rafah dimulai lagi, terlepas dari permintaan masyarakat internasional, AS, negara-negara anggota Uni Eropa, dan setiap orang yang meminta [Perdana Menteri Israel Benjamin] untuk tidak menyerang,” kata Borrel kepada wartawan.

Warga Palestina berusaha lari ke Mesir

Puluhan warga Palestina di Rafah berusaha menyeberangi perbatasan untuk menuju ke Mesir.

Maariv mengabarkan bahwa mereka berusaha menyeberangi perbatasan dari sisi barat perbatasan antara Rafah dan Semenanjung Sinai. Namun, mereka dihentikan oleh militer Mesir.

Adapun pekan lalu Kedutaan Palestina di Mesir mengumumkan pihaknya tengah mengupayakan izin tinggal sementara bagi puluhan warga Palestina yang pergi dari Gaza karena perang.

Duta Besar Palestina di Mesir, Diab Al-Louh, mengatakan sudah ada banyak warga Gaza yang sudah menyeberang ke wilayah Mesir, bahkan jumlahnya bisa mencapai 100.000 orang.

Mereka kekurangan dokumen untuk mendaftarkan anak-anak mereka ke sekolah, membuka usaha, rekening bank, bepergian, dan mengakses asuransi kesehatan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini