Perang ini juga meningkatkan ketegangan di Tepi Barat yang diduduki Israel. Pihak berwenang Palestina pada hari Minggu mengatakan pasukan Israel menembak mati seorang anak laki-laki berusia 14 tahun di dekat kota Saeer, Tepi Barat selatan.
Tentara Israel mengatakan pria Palestina itu ditembak mati setelah mencoba menikam pasukan Israel di Persimpangan Beit Einun.
Gaza bagian selatan sebagian besar telah terputus dari bantuan sejak Israel melancarkan serangan terbatas ke Rafah pada tanggal 6 Mei. Sejak itu, lebih dari 1 juta warga Palestina, banyak di antaranya sudah mengungsi, telah meninggalkan kota tersebut.
Gaza Utara menerima bantuan melalui dua jalur darat yang dibuka Israel di tengah kemarahan global setelah serangan Israel menewaskan tujuh pekerja bantuan pada bulan April.
(Sumber: Xinhua, AP, CBSNews)