TRIBUNNEWS.COM -- Izin Amerika Serikat (AS) kepada Ukraina menyerang wilayah Rusia dengan senjata buatan Washington menuai hasil.
Serangan rudal HIMARS buatan AS pada Minggu (2/6/2024) mengakibatkan sistem pertahanan udara S-300/400 meledak.
Ledakan dahsyat terjadi di wilayah Belgorod, perbatasan Rusia dan Ukraina,
Saluran Telegram ASTRA dikutip dari Ukrinform menyebutkan, penyerangan dilakukan wi wilayah Belgorod, perbatasan Rusia dengan Ukraina.
Baca juga: Caplok Desa Umanskoe, Rusia Potong Jalur Pasokan Ukraina
Belgorod merupakan wilayah yang sering dipakai pasukan Rusia untuk menyeberangan ke Ukraina dan melakukan serangan.
Menurut postingan tersebut, serangan tersebut dilakukan dengan menggunakan sistem rudal HIMARS. Sebuah video yang menunjukkan dampak serangan itu dipublikasikan secara online.
Kemungkinan besar ini adalah serangan di distrik Korocha, wilayah Belgorod, pada 2 Juni. Saat itu, pangkalan Kementerian Pertahanan Rusia diserang dan beberapa peralatan militer terbakar. Saat api padam, sebuah proyektil meledak.
"Ledakan itu menyebabkan kematian sekretaris dewan keamanan distrik, Igor Nechiporenko, dan melukai kepala administrasi distrik dan tiga prajurit Kementerian Pertahanan Rusia,” tulis postingan tersebut.
Serang di 118 Wilayah
Sementara Kementerian Pertahanan Rusia melalui TASS menyebutkan, pasukan Rusia menimbulkan kerusakan pada unit tentara Ukraina dan perangkat keras militer di 118 wilayah selama satu hari terakhir dalam operasi militer khusus di Ukraina, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan pada hari Senin.
“Pesawat operasional/taktis, kendaraan udara tak berawak, pasukan rudal dan artileri dari kelompok pasukan Rusia menyerang sejumlah besar tenaga kerja musuh dan peralatan militer di 118 wilayah,” kata Kemhan Rusia.
Pasukan Rusia memukul mundur lima serangan balik Ukraina di wilayah Kharkov dalam sehari
Pasukan Rusia menimbulkan korban jiwa di tiga brigade tentara Ukraina dan memukul mundur lima serangan balik musuh di wilayah Kharkov selama sehari terakhir, kementerian melaporkan.
Baca juga: AS Izinkan Ukraina Serang Rusia, Presiden Zelensky: Tidak Cukup!
“Unit Battlegroup Utara terus maju jauh ke dalam pertahanan musuh. Mereka menimbulkan kerusakan pada tenaga kerja dan peralatan infanteri bermotor ke-57 tentara Ukraina, serangan udara ke-82 dan brigade pertahanan teritorial ke-125 di daerah dekat pemukiman Neskuchnoye, Granov dan Konstantinovka di Wilayah Kharkov. Selain itu, mereka berhasil menghalau lima serangan balik kelompok penyerang musuh di daerah dekat pemukiman Liptsy dan Volchansk di Wilayah Kharkov. Kerugian tentara Ukraina berjumlah 215 personel, satu tank, dua kendaraan tempur lapis baja, empat kendaraan bermotor dan dua howitzer D-30 122 mm,” kata kementerian itu.
Rusia mengklaim, Pasukan Ukraina kehilangan sekitar 435 serdadunya dalam pertempuran dengan pasukan Rusia di wilayah Kupyansk selama sehari terakhir, kementerian tersebut melaporkan.
Unit Battlegroup Barat Rusia mengambil posisi yang lebih baik dan menimbulkan kerusakan pada formasi brigade pertahanan teritorial ke-43 dan ke-112 tentara Ukraina di daerah dekat pemukiman Zagoruikovka di Wilayah Kharkov dan Stelmakhovka di Republik Rakyat Lugansk, kata kementerian itu.
“Di daerah dekat pemukiman Chervonaya Dibrova di Republik Rakyat Lugansk dan Grigorovka di Republik Rakyat Donetsk, mereka berhasil menghalau tiga serangan balik kelompok penyerang musuh. Selama periode 24 jam terakhir, tentara Ukraina kehilangan sebanyak 435 personel, dua pengangkut personel lapis baja, dan empat kendaraan bermotor,” kata kementerian tersebut.