Newsom menjabat Gubernur California sejak 2019, dan sebelumnya pernah menjadi Wali Kota San Fransisco dan Wakil Gubernur California.
Newsom kerap dibicarakan sebagai calon presiden potensial, tetapi akan menghadapi rintangan besar apabila menjadi pasangan Harris karena mereka berdua berasal dari California.
Berdasarkan Amandemen ke-12, anggota Electoral College memilih presiden dan wakil presiden, namun salah satu dari mereka “tidak boleh berasal dari negara bagian yang sama dengan mereka.”
Apabila Harris memilih Newsom sebagai pasangannya, mereka akan kehilangan semua 54 suara Electoral College di California.
Newson telah mendukung Harris melalui unggahannya di X.
“Tidak ada yang lebih baik untuk mengadili kasus terhadap visi gelap Donald Trump dan membimbing negara kita ke arah yang lebih sehat daripada Wakil Presiden Amerika, Kamala Harris,” tutur Newsom.
4. Gretchen Whitmer
Whitmer menjabat sebagai Gubernur Michigan sejak 2019.
Sebelumnya ia menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Michigan dan Senat Michigan.
Whitmer juga menyatakan dukungannya untuk Harris pada Minggu lalu.
“Tugas saya dalam pemilihan ini akan tetap sama: melakukan semua yang saya bisa untuk memilih Partai Demokrat dan menghentikan Donald Trump,” ujar Whitmer di X.
5. Andy Beshear
Bashear menjabat sebagai Gubernur Kentucky sejak 2019 dan kembali memenangkan pemilihan pada bulan November dengan kemenangan lima poin.
Sebelumnya, Bashear menjabat sebagai jaksa agung negara bagian tersebut sejak 2015.