News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Rusia Sebut Iran Mitra Penting, Singgung soal Isu Teheran Pasok Rudal untuk Perang di Ukraina

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Rusia, Vladimir Putin, saat bertemu dengan Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Ayatollah Khamenei - Rusia memastikan Iran sebagai mitra pentingnya di tengah isu Teheran memasok rudal untuk pasukan Putin berperang di Ukraina.

TRIBUNNEWS.com - Di tengah isu Teheran memasok rudal untuk Rusia, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, memberikan tanggapan.

Menurutnya, informasi sedemikian rupa tak selalu benar.

Meski demikian, Peskov menegaskan Iran adalah mitra penting bagi Rusia.

Peskov mengungkapkan Rusia dan Iran tengah mengembangkan hubungan kerja salam di semua bidang, termasuk perdagangan dan ekonomi.

Ia juga menyinggung rencana kerja sama Rusia dan Iran dalam bidang yang menurutnya paling sensitif.

"Kami telah melihat laporan ini (soal Iran memasok rudal untuk Rusia), tidak selalu informasi seperti ini benar," ungkapnya, Senin (9/9/2024), dikutip dari Al Jazeera.

"Iran adalah mitra penting kami. Kami tengah mengembangkan hubungan perdagangan dan ekonomi."

"Saat ini, kami tengah mengembangkan kerja sama dan dialog di semua bidang yang memungkinkan, termasuk bidang yang paling sensitif," imbuhnya.

Sebelumnya, Uni Eropa mengklaim mereka memiliki "informasi yang dapat dipercaya" mengenai pasokan rudal untuk pasukan Rusia yang berperang di Ukraina.

Senada dengan Uni Eropa, Amerika Serikat (AS) juga mengungkapkan Rusia telah menerima pasokan rudal balistik jarak pendek.

Rudal itu, kata Menteri Luar Negeri As, Antony Blinken, berasal dari Iran.

Baca juga: 12 Kapal Israel Jadi Sasaran Iran, Panglima Tertinggi IRGC: Ini adalah Serangan Balasan

"Rusia kini telah menerima pengiriman rudal balistik ini dan kemungkinan akan menggunakannya dalam beberapa minggu di Ukraina, melawan Ukraina," ungkapnya, Selasa (10/9/2024).

"Pasokan rudal Iran memungkinkan Rusia menggunakan lebih banyak persenjataannya untuk target yang jauh dari garis depan," imbuhnya.

Iran Tegas Membantah

Sementara itu, tuduhan tersebut telah dibantah oleh Iran.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini