Hizbullah Serang Safad Pakai Rentetan Roket Katyusha, Hancurkan Pangkalan Rudal Barak Berea
TRIBUNNEWS.COM- Hizbullah menyerang Safad dengan rentetan roket Katyusha. Mereka mengumumkan keberhasilan menargetkan pangkalan rudal pertahanan udara utama Komando Utara di barak Berea.
Perlawanan Islam di Lebanon - Hizbullah mengumumkan pada hari Jumat dini hari bahwa mereka berhasil menargetkan pangkalan rudal pertahanan udara utama Komando Utara di barak Berea dengan rentetan roket Katyusha.
Media Israel melaporkan serangkaian ledakan di Safad, yang menyebabkan sekitar 50.000 pemukim di daerah itu dan sekitarnya mencari perlindungan di tempat penampungan. Ledakan itu menyebabkan pemadaman listrik yang meluas dan memicu kebakaran di daerah itu.
Operasi Hizbullah dilakukan "untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang gagah berani dan terhormat serta sebagai respons terhadap agresi dan pembunuhan yang dilakukan oleh musuh Zionis di kota Kfar Joz."
Hal ini terjadi setelah Hizbullah melakukan serangkaian operasi pada hari Kamis, menyerang lokasi militer Israel, pertemuan tentara, dan peralatan militer di garis depan utara dalam rangka mendukung rakyat Gaza dan Perlawanan mereka yang berani, serta dalam rangka membela Lebanon Selatan dari agresi Israel yang terus-menerus.
Dalam operasi pertama, Hizbullah mengatakan pihaknya menargetkan al-Biyada pada pukul 1:00 dini hari menggunakan peluru artileri, yang mengonfirmasi serangan langsung.
Kemudian pada pagi harinya, pejuang Perlawanan menyerang pangkalan militer Israel al-Malikiya dengan persenjataan yang tepat, yang juga mengakibatkan serangan langsung.
Sebagai balasan atas serangan Israel terhadap desa-desa di Lebanon selatan dan pembunuhan dua warga sipil di al-Bayyadah, bersaudara Ishak (13) dan Hussein Alayan (16), Hizbullah mengatakan mereka menyerang pemukiman Israel di Rosh Hanikra untuk pertama kalinya, dan mengumumkan bahwa pemukiman tersebut kini telah dimasukkan ke dalam bank target.
SUMBER: AL MAYADEEN