News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Banyak Negara-negara Timur Tengah Bersatu Dukung Lebanon  dalam Menghadapi Serangan Teror Israel

Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BEIRUT, LEBANON - 17 SEPTEMBER: Ambulans dikirim ke daerah di Beirut, Lebanon sementara pasukan keamanan mengambil tindakan pencegahan setelah sedikitnya delapan orang, termasuk seorang anak, tewas dalam ledakan massal perangkat komunikasi nirkabel yang dikenal sebagai pager pada 17 September 2024. Sekitar 2.800 orang lainnya juga terluka, termasuk 200 orang dalam kondisi kritis.

Seorang sumber keamanan senior Lebanon yang dikutip oleh Reuters mengatakan pada hari Rabu bahwa Mossad Israel menanam bahan peledak di dalam 5.000 pager sebelum tiba di Lebanon.

Orang-orang yang tidak terkait dengan Hizbullah juga membawa sejumlah perangkat pager yang direkayasa, menurut juru bicara Hizbullah Ibrahim al-Moussawi.

"Kita sedang menghadapi serangan genosida besar-besaran. Ada serangan kriminal yang jelas terhadap warga sipil. Semua yang membawa pager bukanlah personel militer. Masalah ini harus diselidiki dan musuh harus bertanggung jawab," katanya pada Selasa malam. 

Hizbullah telah bersumpah untuk memberikan tanggapan keras terhadap serangan Israel. Tel Aviv belum berkomentar. 

Serangan itu terjadi saat Israel mengancam akan meningkatkan serangan terhadap Lebanon, termasuk operasi potensial yang ditujukan untuk mengembalikan para pemukim yang mengungsi ke pemukiman Israel utara yang dievakuasi. 

Menurut laporan Al-Monitor , serangan pager itu seharusnya terjadi jika terjadi perang menyeluruh, tetapi dilaksanakan sebelum waktunya setelah anggota Hizbullah menemukan bahwa perangkat itu telah dirusak. 

 

SUMBER: THE CRADLE

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini