Sebelum kematian Abu Al-Amin, Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP) telah mengonfirmasi bahwa tiga anggotanya juga tewas dalam serangan udara Israel di Beirut.
Masih di sekitar lokasi di Beirut, wakil kepala biro politik Hamas, Saleh Al-Arouri pada tanggal 2 Januari 2024 dikabarkan tewas akibat serangan Israel.
Beberapa Jam Sebelumnya, Hizbullah Luncurkan Roket ke Beberapa Pos IDF
Kelompok perlawanan Lebanon, hizbullah mengumumkan telah meluncurkan roket ke pos milier IDF dalam beberapa jam terakhir.
Salvo roket Hizbullah menyasar 2 pos militer Israel di wilayah utara yang diduduki.
Adapun kedua pos militer ini yaitu pos Elyakim dan Neve Ziv.
Sekelompok pasukan Israel di desa perbatasan Khallet Ubair di Yaroun juga menjadi target roket Hizbullah.
Tidak hanya itu, pasukan Israel yang beradai di emukiman ilegal Kafr Jaladi dan Kafrioufel juga terkena roket Hizbullah.
Agresi Israel terhadap Lebanon telah meningkat di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel dan di Beirut dan Bekaa beberapa minggu ini.
Dalam 24 jam terakhir, kementerian kesehatan Lebanon melaporkan 37 warga Lebanon tewas dan 151 lainnya luka-luka akibat serangan Israel.
Ini menambah jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Lebanon.
Sejak Israel melancarkan perang di Gaza pada 7 Oktober tahun lalu, sebanyak 2.011 warga Lebanon tewas.
Lebih dari 9.500 orang terluka akibat serangan Israel di Lebanon hingga saat ini.
Serangan Israel juga membuat 1,2 juta warga Lebanon mengungsi.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Hamas, Brigade Al Qassam dan Lebanon